TRIBUN-VIDEO.COM - Serangan kembali pecah dan terjadi di kawasan Rusia perbatasan dengan Ukraina.
Pasukan Ukraina meluncurkan serangan drone dan tembakan artileri.
Akibatnya, gedung pemerintahan salah satu wilayah itu rusak.
Dikutip dari RT.com pada Kamis (11/5/2023), serangan drone itu menyasar di wilayah Bryansk, Rusia pada Kmais dini hari.
Hal ini konfirmasi oleh Gubernur Aleksandr Bogomaz.
Baca: 3 Wilayah Perbatasan Rusia Diserang Drone & Tembakan Altileri Ukraina, Balasan Serangan Moskow
Drone itu menyerang sebuah gedung pemerintah di Wilayah Bryansk.
Serangan itu terjadi di Starodub, sebuah kota berpenduduk 17.000 orang.
Beruntung tidak menimbulkan korban jiwa dan luka-luka.
Dilaporkan dari Telegram Baza, bangunan yang menjadi target adalah kantor pendaftaran militer.
Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov menerangkan, dua drone meledak di atas daerah pemukiman.
Baca: Presiden Georgia Tuduh Rusia Provokasi! Imbas Putin Setuju Penghapusan Larangan Terbang & Rezim Visa
Akibatnya, dua rumah dan sebuah mobil mengalami kerusakan.
Kepala Daerah Belgorod menerangkan, satu jam kemudian, ia mengatakan bahwa drone ketiga ditembak jatuh oleh pertahanan udara.
Kemudian, untuk wilayah Kursk, Gubernur Roman Starovoyt menerangkan, lima proyektil telah menghantam jaringan listrik di desa Tyotkino.
Akibatnya, terjadi pemadaman listrik sebagian.
Baca: Satu Syarat agar Semua Anggota NATO Dukung Keanggotaan Ukraina: Menangi Perang dengan Rusia!
Sebagaimana diketahui, wilayah perbatasan Rusia telah berulang kali ditembaki.
Kawasan itu ditargetkan oleh pesawat tak berawak sejak Moskow meluncurkan operasi militernya di Ukraina lebih dari setahun yang lalu. (Tribun-Video.com/ rt.com)
Artikel ini telah tayang di RT.com dengan judul Three Russian border regions come under attack – governor
HOST: BIMA MAULANA
VP: Fegi Sahita
# Balas dendam # Ukraina # artileri # Serangan Drone
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.