Terus Digempur! Israel Dibuat Kelelahan usai 2 Hari Pangkalan Udara Nevatim Diserang Rudal Houthi

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kelompok militan Yaman, Houthi meluncurkan serangan menyasar wilayah Israel.

Serangan memicu sirene tanda bahaya yang terdengar di sejumlah wilayah.

Dikutip dari The Times of Israel, militan yang didukung Iran ini menembakkan rudal balistik ke Israel pada Minggu (27/4/2025) pagi.

Baca: Serukan Habisi Hamas! Netanyahu: Israel Siap Pertahankan Kendali Militer Gaza, PA Dilarang Berkuasa

Rudal tersebut memicu sirene sekira pukul 5 pagi waktu setempat di beberapa kota di Arava, tepat di selatan Laut Mati.

Peringatan dini juga dikeluarkan ke wilayah yang lebih luas di Israel selatan sebelum sirene berbunyi.

Langkah ini bertujuan untuk memperingatkan warga sipil akan adanya serangan rudal jarak jauh.

Baca: Cekcok dengan PM Israel hingga Nyaris Digulingkan, Kepala BIN Shin Bet Mundur: Bentuk Tanggung Jawab

Sementara, militer rezim Zionis sendiri mengklaim mampu menembak jatuh rudal tersebut.

Tidak ada laporan cedera atau kerusakan akibat serangan itu.

Juru bicara militer Houthi, Jenderal Yahya Saree mengaku bertanggung jawab atas serangan ini.

Saree mengklaim, rudalnya diluncurkan ke Pangkalan Udara Nevatim di gurun Negev.

Ini menjadi serangan kedua yang mereka luncurkan selama dua hari berturut-turut menyasar lokasi tersebut.

Artikel ini telah tayang di TheTimesofIsrael dengan judul Rudal balistik Houthi memicu sirene di dekat Laut Mati, berhasil dicegat IDF