Presiden Georgia Tuduh Rusia Provokasi! Imbas Putin Setuju Penghapusan Larangan Terbang & Rezim Visa

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Georgia menuduh Rusia "provokasi".

Sebagai informasi awal, Georgia adalah salah satu negara bagian Amerika Serikat dengan ibu kota Atalanta.

Dan Georgia memiliki presiden bernama Salome Zourabichvili.

Diketahui dari berita terbaru, presiden Georgia menuduh Rusia provokasi seusai Presiden Rusia, Vladimir Putin menandatangani sebuah dekrit.

Dekrit itu adalah penghapusan larangan terbang dan rezim visa dengan negara tetangga, salah satunya Georgia.

Lebih tepatnya tentang larangan penerbangan dan memulihkan perjalanan bebas visa bagi warga negara dari bekas republik Soviet, ia sebut sebagai "provokasi lain."

Untuk menanggapi hal itu, Zourabichvili menyarankan agar Tbilisi segera menanggapi langkah tersebut.

Baca: Barat Hentikan Kiriman Senjata ke Ukraina: Satu Cara dari Diplomat UE Hentikan Perang Rusia-Ukraina

Dengan mengadakan Dewan Keamanan dan mempertimbangkan pengenalan visa tiga bulan untuk orang Rusia yang bepergian ke Georgia.

Sebagai informasi lain, Georgia adalah republik parlementer di mana perdana menteri dan pemerintah memegang kekuasaan eksekutif, sedangkan peran presiden bersifat seremonial.

Terlepas dari sikap pro-Ukraina, sejauh ini Zourabichvili menolak bergabung dengan sanksi Barat yang dikenakan pada Rusia.

Dan telah berulang kali menolak upaya Kiev untuk membuatnya lebih bermusuhan terhadap Moskow.

Diketahui, Moskow menangguhkan penerbangan masuk dan keluar dari Georgia pada musim panas 2019.

Sebagai tanggapan atas serangkaian protes anti-Rusia yang penuh kekerasan di Tbilisi, di mana para demonstran berusaha menyerbu gedung parlemen.

(Tribun-Video.com/YessyWienata)

Artikel ini telah tayang di RT dengan judul Presiden Georgia Tuduh Rusia 'Provokasi'

# Georgia # Presiden # provokasi # larangan terbang # visa