Rabu, 14 Mei 2025

Kerusuhan Arema Vs Persebaya

Sosok Dirut PT LIB Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Pernah Jadi Presiden Indonesia F1 Society

Kamis, 6 Oktober 2022 22:04 WIB
Tribun Lombok

TRIBUN-VIDEO.COM - Polri menetapkan enam orang tersangka dalam tragedi Kanjuruhan, salah satunya Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita.

Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita menjadi orang yang paling bertanggungjawab atas kejadian tersebut.

Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita ditetapkan menjadi tersangka bersama lima orang lainnya, termasuk perwira polisi.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, nama Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita jadi perbincangan.

Baca: KSAD Dudung Tak Segan Proses Anggota yang Terbukti Memakai Kekerasan di Tragedi Kanjuruhan

Lalu siapa sebenarnya sosok Akhmad Hadian Lukita?

Berikut profil singkat Akhmad Hadian Lukita yang dikutip dari Tribunnews.com.

Akhmad Hadian Lukita lahir di Bandung, Maret 1965.

Baca: Peran 6 Tersangka dalam Tragedi Kanjuruhan, Jual Tiket Over Kapasitas hingga Tinggalkan Gerbang

Akhmad Hadian Lukita dipilih sebagai Dirut PT LIB tanggal 13 Juni 2020.

Akhmad Hadian Lukita adalah orang pertama yang menjadi Dirut PT LIB tanpa rangkap jabatan.

Tahun 1999, Akhmad Hadian Lukita dulu ditunjuk sebagai Presiden Indonesia Formula One Society, kelompok penggemar F1 di Indonesia.

Akhmad Hadian lukita memiliki pengalaman 15 tahun di bidang Penelitian/Konsultan IT, Telekomunikasi, Manajegemen, Pengembangan Bisnis dan nterprise architecture dan energi.

Selain itu, dalam situs resmi Divusi Institute, Akhmad Hadian Lukita pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT LAPI Divusi pada 2012.

Sebelum ditetapkan sebagai tersangkan, Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengaku sangat menyesalkan peristiwa kerusuhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).

“Kami prihatin dan sangat menyesalkan peristiwa tersebut. Kami ikut berdukacita dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” sebut Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, Minggu dini hari (02/10/2022), dikutip dari laman resmi LIB.

Sebagai operator kompetisi BRI Liga 1 2022/2023, Dirut LIB Akhmad Hadian Lukita membuat keputusan menunda kompetisi sesuai arahan PSSI.

“Keputusan tersebut kami umumkan setelah kami mendapatkan arahan dari Ketua Umum PSSI. Ini kami lakukan untuk menghormati semuanya dan sambil menunggu proses investigasi dari PSSI,” jelasnya.

Pasalnya, kerusuhan itu dipicu oleh kekecewaan Aremania lantaran Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya Surabaya.

Tapi di sisi lain, Andie Peci yang merupakan suporter Persebaya mengkritik dirut LIB karena menyetujui jadwal pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya dimulai pukul 20.00 WIB, Sabtu (1/2/2022).

"Sudah tahu pertandingan besar dengan tensi yang sangat tinggi. Masih saja digelar pada malam hari," katanya.

Dalam cuitannya di twitter, Andie Peci juga sudah menyampaikan saran secara langsung kepada LIB.

"Sudah pernah kusampaikan itu ke perwakilanmu yang datang menemui kami di Surabaya", tulisnya dalam akun @AndiePeci.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Profil Dirut PT LIB Tersangka Tragedi Kanjuruhan, Pernah Jadi Presiden Indonesia F1 Society

Editor: Danang Risdinato
Video Production: Arie Setyaga Handika
Sumber: Tribun Lombok

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved