Mahfud MD Ngaku Pernah 'Ditodong' Endorse ACT: Tiba-tiba ke Kantor Saya saat Baru Selesai Khotbah

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengaku pernah "Ditodong" pihak lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) untuk memberikan edorsement.

Mahfud MD murka dengan adanya kabar aksi lembaga tersebut selewengkan dana umat.

Ia pun meminta aparat penegak hukum mengusut tuntas atas dugaan penyelewengan dana yang dilakukan ACT.

Mahfud MD juga tak terima jika anggaran umat yang dikelola ACT bocor.

Hal itu diungkapkannya dalam sebuah cuitan di akun twitter pribadinya @mohmahfud pada Selasa (5/7/2022).

Dikutip dari Tribunnews.com, video endorse ACT yang berdurasi 1 menit 21 detik itu juga diunggah olehnya.

Ia mengatakan endorsement ACT itu dilakukan pada periode 2016-2017 dilakukan atas dasar kemanusiaan.

Saat itu dikatakan Mahduf, pihak ACT tiba-tiba datang ke kantornya dan menodongnya ketika usai memberikan khutbah Jumat di sebuah masjid raya di Sumatera.

Baca: Perintahkan PPATK Usut, Mahfud MD Minta ACT Diproses secara Hukum Pidana Jika Terbukti Bersalah

Mereka, dikatakannya, menerangkan tujuan mulianya bagi kemanusiaan.

"Saat meminta endorsement pihak ACT tiba-tiba datang ke kantor saya dan pernah menodong ketika saya baru selesai memberi khutbah Jumat di sebuah masjid raya di Sumatera. Mereka menerangkan tujuan mulianya bagi kemanusiaan. Sy sudah meminta PPATK untuk membantu POLRI dlm mengusut ini," tulis Mahfud di akun Twitternya.

Baca: Densus 88 Ikut Turun Tangan ke Kasus Penyelewengan Dana ACT, Dugaan Aliran Dana Teroris Diselidiki

Mendengar dugaan penyelewengan dana umat, Mahfud berujar maka ACT bukan hanya dikutuk melainkan juga harus di hukum pidana.

"Tapi jika ternyata dana-dana yang dihimpun itu diselewengkan maka ACT bukan hanya harus dikutuk tapi juga harus diproses secara hukum pidana," kata Mahfud MD lewat akun Twitternya, @mohmahfudmd, sambil membagikan video statement dukungan yang dimaksud, Selasa (5/7/2022).

Terkait kasus penyelewengan dana ACT, ia mengatakan telah meminta PPATK untuk membantu Polri mengusut dugaan tersebut.

"Saya sudah meminta PPATK untuk membantu Polri dalam mengusut ini," kata Mahfud. (*)

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menko Polhukam Mahfud MD Mengaku Pernah 'Ditodong' ACT: Saya Baru Selesai Beri Khutbah Jumat

# gaji Petinggi ACT # Mahfud MD # endorsment ACT