Tribunnews Update
Politisi PSI Menyoroti Masalah Anggaran Pemprov DKI: Lem Aibon Rp82 Miliar dan Bolpoin Rp635 Miliar
TRIBUN-VIDEO.COM- Jagad media sosial dibuat geger dengan jumlah anggaran alat Tulis Kantor DKI Jakarta yang dianggap tak masuk akal.
Jumlah anggaran yang tidak masuk akal tersebut menuai banyak tanggapan dari berbagai kalangan termasuk pengguna Twitter.
Anggaran tersebut merupakan anggaran sementara yang dimasukkan ke dalam sistem e-budgeting DKI Jakarta.
Satu di antara pengguna sosial media twitter yang menyoroti masalah tersebut adalah Politisi PSI William dalam akun Twitter-nya @willsarana.
Ia menemukan anggaran aneh pembelian lem Aibon yang mencapai Rp82 miliar.
Ia juga menghitung anggaran tersebut, hasilnya Dinas Pendidikan mensuplai 2 kaleng lem Aibon setiap siswa, setiap bulan.
Tidak hanya anggaran lem Aibon saja yang janggal. anggaran lainnya yang tidak masuk akal adalah Alat Tulis Kantor (ATK).
Masih dalam tweet yang sama, akun @lekopr membalas penemuannya tentang anggaran bolpoin yang mencapai Rp123 miliar.
Dikutip dari Kompas.com, Anies memberikan teguran saat memberikan arahan dalam pembahasan rancangan KUA-PPAS 2020, yang didokumentasikan dalam kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta Selasa (29/10/2019).
Anggaran tersebut masih bersifat sementara dan akan terus disisir oleh pihak-pihak dan lembaga yang berkaitan.
(Tribun-video/Ratu Sejati)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Anies Temukan Anggaran Janggal: Pulpen Rp 635 M, Kertas Rp 213 M, hingga Tinta Printer Rp 407 M
ARTIKEL POPULER:
Baca: Dikritik soal Anggaran, Anies Sebut Politikus PSI Orang-orang Baru dan Sedang Cari Panggung
Baca: Anggaran Lem Aibon Rp82,8 Miliar, Begini Klarifikasi Disdik DKI Jakarta di Media Sosial
Baca: Anggaran Gendut Lem Aibon Dinilai Tak Beres, Anies Baswedan Soroti Sistem E-Budgeting Warisan Ahok
TONTON JUGA:
Reporter: Ratu Budhi Sejati
Video Production: Muhammad Ulung Dzikrillah
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
DPO OPM Lenis Kogoya Minta Wapres Gibran Datang Langsung ke Papua: Harus Turun Lapangan
2 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Respons Indonesia setelah Perang Pecah antara India dan Pakistan, Minta Kedua Pihak Menahan Diri
2 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Bareskrim Sentil Roy Suryo Minta Ijazah Jokowi Diuji di Singapura: Labfor Kita Diakui Internasional
2 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
26 Orang Bersaksi Berikan Keterangan ke Penyidik Bareskrim soal Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi
2 hari lalu
Tribunnews Update
Kemlu RI Ungkap 85 WNI Tinggal di Zona Perang India Vs Pakistan: Tak Ada yang Jadi Korban
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.