Minggu, 11 Mei 2025

Tribunnews Update

Politisi PSI Menyoroti Masalah Anggaran Pemprov DKI: Lem Aibon Rp82 Miliar dan Bolpoin Rp635 Miliar

Kamis, 31 Oktober 2019 13:15 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM- Jagad media sosial dibuat geger dengan jumlah anggaran alat Tulis Kantor DKI Jakarta yang dianggap tak masuk akal.

Jumlah anggaran yang tidak masuk akal tersebut menuai banyak tanggapan dari berbagai kalangan termasuk pengguna Twitter.

Anggaran tersebut merupakan anggaran sementara yang dimasukkan ke dalam sistem e-budgeting DKI Jakarta.

Satu di antara pengguna sosial media twitter yang menyoroti masalah tersebut adalah Politisi PSI William dalam akun Twitter-nya @willsarana.

Ia menemukan anggaran aneh pembelian lem Aibon yang mencapai Rp82 miliar.

Ia juga menghitung anggaran tersebut, hasilnya Dinas Pendidikan mensuplai 2 kaleng lem Aibon setiap siswa, setiap bulan.

Tidak hanya anggaran lem Aibon saja yang janggal. anggaran lainnya yang tidak masuk akal adalah Alat Tulis Kantor (ATK).

Masih dalam tweet yang sama, akun @lekopr membalas penemuannya tentang anggaran bolpoin yang mencapai Rp123 miliar.

Dikutip dari Kompas.com, Anies memberikan teguran saat memberikan arahan dalam pembahasan rancangan KUA-PPAS 2020, yang didokumentasikan dalam kanal YouTube Pemprov DKI Jakarta Selasa (29/10/2019).

Anggaran tersebut masih bersifat sementara dan akan terus disisir oleh pihak-pihak dan lembaga yang berkaitan.

(Tribun-video/Ratu Sejati)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Anies Temukan Anggaran Janggal: Pulpen Rp 635 M, Kertas Rp 213 M, hingga Tinta Printer Rp 407 M

ARTIKEL POPULER:

Baca: Dikritik soal Anggaran, Anies Sebut Politikus PSI Orang-orang Baru dan Sedang Cari Panggung

Baca: Anggaran Lem Aibon Rp82,8 Miliar, Begini Klarifikasi Disdik DKI Jakarta di Media Sosial

Baca: Anggaran Gendut Lem Aibon Dinilai Tak Beres, Anies Baswedan Soroti Sistem E-Budgeting Warisan Ahok

TONTON JUGA:

Editor: fajri digit sholikhawan
Reporter: Ratu Budhi Sejati
Video Production: Muhammad Ulung Dzikrillah
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved