Laporan Wartawan Tribun Jateng, Reza Gustav
TRIBUN-VIDEO.COM, SEMARANG - Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi) akhirnya memberikan respon terkait kontroversi dari pernyataannya tentang jalan tol yang ditulis di berbagai media.
Pernyataan tentang jalan tol tersebut ia ucapkan ketika hadir sebagai Ketua DPC PDIP Kota Semarang dalam acara kampanye Jokowi dengan ribuan pengusaha Jawa Tengah di MG Setos Semarang, Sabtu (2/2/2019) lalu.
“Memang dalam acara itu ada waktu namanya ice breaking atau gladi bersih, yang kemudian saya harus bicara dan membuat pendukung-pendukung saya ini semangat,” ujar Hendi saat ditemui Tribunjateng.com, hari ini, Senin (4/2/2019).
Dirinya mengaku ingin menunjukkan kepada para pengusaha yang mendukung Paslon 01 (Jokowi-Ma’ruf Amin) itu, bahwa Jokowi yang dalam kurun waktu kurang dari empat tahun kepemimpinannya mampu menyambungkan ruas Jakarta-Surabaya melalui Tol Trans Jawa.
Hendi menegaskan tidak ada pernyataannya dalam sambutan resmi terkait larangan pemakaian jalan tol bagi pendukung oposisi atau Paslon 02.
“Saya katakan ‘tolong sampaikan kepada saudara-saudara anda jika tidak dukung Jokowi jangan pakai jalan tol’, Itu pesan yang ingin saya sampaikan kepada pendukung saya bahwa pilihan mereka itu tidak keliru,” ujarnya mengklarifikasi.
“Karena pada waktu jalan tol selesai dibangun tetep aja ada yang tidak mengapresiasi,” imbuhnya.
Meskipun demikian, Hendi mengaku membuat banyak pihak mengakui kalau pembangunan jalan tol yang dilakukan Presiden Jokowi adalah untuk seluruh masyarakat.
“Dalam dua hari ini ketika akun-akun media sosial saya dikomentari atau ‘dibully’, saya cermati bahwa secara hati nurani mereka mengakui bahwa jalan tol tersebut memiliki manfaat yang besar untuk masyarakat, ya saya ucapkan terimakasih,” ujarnya.
Sang wali kota kembali menegaskan bahwa pernyataannya itu disampaikan bukan dalam kapasitasnya sebagai Wali Kota Semarang, melainkan tokoh masyarakat dan kader partai.
“Surat cutinya juga ada kalau temen-temen mau cek di Pemerintah Provinsi Jawa Tengah,” pungkas Hendi.
Calon Presiden nomor urut 01 Jokowi sendiri juga sempat menyindir pernyataan pihak-pihak yang mengatakan tidak membutuhkan jalan tol.
"Silakan ada orang ngomong kepada saya, ‘Pak kita enggak mau makan jalan tol’, kalau enggak ngerti teori ekonomi makro sulit saya menjelaskan," ungkap Jokowi, Sabtu (2/2/2019).(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Walikota Semarang Angkat Bicara Terkait Pernyataan Kontroversial : Jalan Tol Memiliki Manfaat Besar
ARTIKEL POPULER:
Baca: Beraksi di Kos, Ayah Kandung Nekat Mencabuli Anaknya Berusia 12 Tahun
Baca: Serunya Atraksi 12 Shio dan Barongsai Dalam Air Sambut Imlek di Sea World Ancol
Baca: Seorang Santri di Lamongan Dianiaya Rekannya, Dituduh Curi Uang Teman Senilai Rp2,2 Juta
TONTON JUGA:
<iframe width="360" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/mHuVf9Sn2AY" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.