7 Kuliner Khas Nusantara yang Sering Dijadikan Menu Sarapan Masyarakat Indonesia, Adakah Favoritmu?

TRIBUN-VIDEO.COM - Pentingnya sarapan sebagai waktu makan terbaik sudah dipahami mayoritas masyarakat di 11 negara Asia Pasifik, termasuk Indonesia.

Hanya saja, menu sarapan orang Indonesia masih didominasi oleh karbohidrat.

Menurut survei, 88 persen masyarakat Indonesia melakukan sarapan di rumah.

Hanya 4 persen yang tidak melakukan sarapan.

Sementara 5 persennya menyantap sarapan di tempat kerja dan 3 persennya di jalan menuju tempat kerja.

Jika ingin melihat sarapan khas orang Indonesia, lihatlah makanan yang dijajakan di berbagai tempat saat pagi.

Inilah beberapa jenis menu sarapan khas Indonesia.

1. Nasi Uduk

Nasi uduk adalah menu sarapan yang paling banyak dijajakan di seluruh penjuru kota Jakarta dan sekitarnya.

Konon, nasi uduk adalah kuliner hasil inkulturasi dari bangsa Melayu yang datang ke Jakarta.

Mereka kemudian bertemu orang Jawa yang saat itu menyerang VOC di Batavia.

Nasi uduk identik dengan lauk jengkol dengan tambahan semur tahu atau tempe hingga tempe goreng.

2. Nasi goreng

Nasi goreng adalah tipikal sarapan orang Indonesia yang terbuat dari nasi yang digoreng dengan cabai, bumbu-bumbu, sayuran, kecap manis, ayam atau udang, kemudian dilengkapi telur goreng.

3. Bubur

Bubur adalah makanan yang paling umum disajikan sebagai menu makan pagi.

Jenis bubur pun beragam, salah satunya adalah bubur Manado.

Di Manado, sudah menjadi kebiasaan warganya sarapan di rumah-rumah makan.

Tinutuan, adalah bubur Manado yang menjadi pilihan utama yang ditambah beberapa lauk pendamping.

Tinutuan ini memiliki rasa yang mantap dan segar.

Dalam satu piring berisi bubur nasi lengkap dengan sayuran bayam, labu kuning, dan pipilan jagung manis.

Sayur-sayuran di bubur itu disajikan segar, ditambah bumbunya yang mantap.

Terasa lengkap menikmati tinutuan dengan gorengan ikan Nike, semacam teri halus yang hanya ada di Danau Tondano.

4. Ketupat/lontong sayur

Ketupat atau lontong sayur adalah salah satu menu yang disantap saat sarapan.

Lain daerah lain pula rasa dan menu pelengkapnya.

Salah satunya adalah lontong sayur khas Padang.

Lontong sayur yang disajikan dengan kuah seperti gulai tetapi berisi nangka muda, buncis, dan santan.

5. Nasi kuning

Nasi kuning adalah salah satu makanan khas Indonesia yang bisa ditemukan di beberapa daerah seperti Jawa, Bali dan Sulawesi.

Berbeda dengan nasi putih biasa, nasi berwarna kuning ini dimasak dari beras yang dicampur dengan kunyit, santan dan rempah-rempah lainnya, sehingga terasa lebih gurih dari nasi biasa.

Beda daerah beda pula rasanya.

Bumbu nasi kuning di Manado terasa gurih dan disajikan dengan ayam suwir, potongan-potongan kecil daging sapi, sambal goreng kentang dan telur rebus utuh.

Ditambah dengan sambal dan disantap selagi panas, menjadikan sarapan istimewa.

6. Nasi gudeg

Jika kamu datang ke Yogyakarta, pastikan kamu mencicipi nasi gudeg saat pagi hari.

Di beberapa penjuru kota, terdapat beberapa penjual nasi gudeg yang buka hanya saat pagi hari.

Nasi gudeg berisi nasi, gudeg lengkap dengan kuah areh kental, sambal krecek, dan lauk.

Lauknya bervariasi tergantung keinginan kamu.

Ada telur rebus yang sudah dibumbui, tahu, tempe, suwiran daging ayam, ampela ati, potongan bagian tubuh ayam seperti kepala, dada, paha atas, dan sebagainya.

7. Nasi Krawu

Nasi Krawu merupakan sarapan pagi khas kota Gresik berupa nasi putih yang disajikan dengan daun pisang serta ditambahan lauk irisan daging sapi, serundeng, dan jeroan.

Krawu ialah sebutan salah satu komponen dalam sajian itu, yaitu parutan kelapa berbumbu cabai merah. (*)

Artikel ini telah tayang di Grid.id dengan judul 7 Jenis Sarapan Khas Indonesia, Semuanya Penuh Karbohidrat

ARTIKEL POPULER:

Baca: 10 Tempat Wisata Kuliner Enak di Surabaya, Cicipi Rawon Setan Mbak Endang

Baca: 7 Kuliner Kaki Lima Terbaik di Penang yang Cocok untuk Menu Makan Siang

Baca: 5 Kuliner Khas Tana Toraja, Cobain Gurih dan Pedasnya Dangkot

TONTON JUGA: