Pengamat Nilai Potensi Jika PKS dan PDIP Jadi Oposisi Bakal Jadi Keuntungan Prabowo-Gibran

TRIBUN-VIDEO.COM - Dosen Ilmu Politik & International Studies Universitas Paramadina yang juga Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) Ahmad Khoirul Umam mengatakan ada keuntungan yang diperoleh Pemerintahan Prabowo-Gibran jika PDIP dan PKS menjadi oposisi.

"Hingga saat ini) setidaknya ada dua partai yang belum terbuka pintu komunikasi untuk bergabung ke pemerintahan, yakni PKS dan PDIP. Jika PKS dan PDIP menjadi kekuatan oposisi, maka hal itu akan menguntungkan pemerintahan Prabowo-Gibran. Karena PDIP dan PKS ibarat air dan minyak, basis ideologinya sangat berbeda bahkan bertolak belakang," kata Khoirul dalam keterangannya, dikutip Jumat (26/4/2024).

Menurutnya, PKS dan PDIP adalah dua partai politik besar.

Baca: Menerka Nasib PDIP jika Nasdem, PKB dan PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Prediksi Oposisi Menguat

Bahkan yang paling berpeluang untuk menjadi oposisi bagi Pemerintahan Prabowo-Gibran lima tahun ke depan.

"Kedua partai itu memang berpeluang bisa memainkan peran kritis dalam konteks kebijakan publik, namun akan kesulitan untuk membangun gerakan politik oposisional yang solid dan memadai karena ada akar faksinalisme akut akibat perbedaan ideologi," jelas dia.

Untuk mempertebal kekuatan, Prabowo-Gibran perlu menggandeng partai-partai yang bisa diajak kerjasama, seperti PKB dan Partai Nasdem.

Baca: Ini Kata Pengamat soal PDIP dan PKS di Pemerintahan Prabowo, Disebut Sulit Kompak jika Jadi Oposisi

Khoirul menilai kehadiran PKB dan Partai Nasdem akan memberikan kekuatan politik di parlemen.

"Pemerintahan Prabowo-Gibran hendaknya tetap membuka ruang bagi hadirnya kekuatan oposisi yang memadai, untuk menjaga cheking and balancing system dalam mekanisme demokrasi dan tata kelola pemerintahan," tutupnya.

(Tribun-Video/Wartakotalive)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Pengamat Nilai Jika PKS-PDIP Jadi Oposisi Bakal Jadi Keuntungan Prabowo-Gibran, Begini Alasannya 

Host: Ni'ma Chalid Husna
VP: Fegi

# pengamat politik # PKS # PDIP # oposisi