Respons Kremlin seusai Bos Wagner Yevgeny Prigozhin Kembali ke Rusia, Bakal Dibunuh?

TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah berupaya melakukan pemberontakan di Rusia, bos Wagner Yevgeny Prigozhin pindah ke Belarusia.

Namun pada Kamis (6/7/2023) kemarin Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko mengungkapkan, bahwa Prigozhin telah kembali ke Rusia.

Dalam pernyataannya, Alexander Lukashenko juga menepis spekulasi bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan membunuh Yevgeny Prigozhin.

"Jika Anda berpikir Putin begitu jahat dan pendendam sehingga dia akan 'memusnahkannya' besok, tidak, ini tidak akan terjadi," kata Lukashenko,

Terkait hal ini, Yegeny Prigozhin sendiri masih enggan memberikan komentarnya.

Baca: Gencatan Senjata? Putin Geledah Rumah Pemimpin Wagner Yevgeny Prigozhin, Ditemukan Benda Ini!

Dilansir dari Tribunnews.com, Yevgeny Prigozhin sebelumnya pindah ke Belarusia setelah ada kesepakatan damai dengan Kremlin.

Sebagai informasi, kamp utama Wagner, berada di selatan Rusia, di Molkino dekat Krasnodar.

Menurut Lukashenko, ada kemungkinan Yevgeny Prigozhin dan para tentara bayaran Wagner tidak akan pindah ke Belarusia.

Sementara itu, media Rusia melaporkan Yevgeny Prigozhin baru-baru ini terlihat di kantornya di St. Petersburg.

Baca: Bukan Zelensky, Bos Wagner Jadi Target Utama Putin, Prigozhin Terancam Dibunuh oleh Presiden Rusia

Namun tidak dijelaskan apakah kehadiran Prigozhin di Rusia akan melanggar kesepakatan.

Adapun kesepakatan itu mengizinkan bos Wagner untuk pindah ke Belarus dengan imbalan mengakhiri pemberontakan di Rusia.

Di mana sebelumnya Putin mengatakan pasukan Wagner dapat bergabung dengan militer Rusia, pensiun dari dinas atau pindah ke Belarusia.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bos Wagner Yevgeny Prigozhin Kembali ke Rusia, Kremlin Tolak Beri Komentar

# Vladimir Putin # Alexander Lukashenko # Belarusia # Yevgeny Prigozhin # Wagner # Rusia