LIVE UPDATE
Bukan Zelensky, Bos Wagner Jadi Target Utama Putin, Prigozhin Terancam Dibunuh oleh Presiden Rusia
TRIBUN-VIDEO.COM - Bos tentara bayaran Wagner, Yevgeny Prigozhin diduga menjadi target Presiden Rusia Vladimir Putin.
Prigozhin terancam dibunuh setelah upaya kudeta Wagner yang gagal terhadap Rusia.
Meski kini Prigozhin mendapat perlindungan dari Presiden Belarus Alexander Lukashenko, beberapa pihak meragukannya.
Bahkan ada yang mengklaim bos Wagner tersebut bisa menjadi target pembunuhan pemerintah Putin.
Padahal selama ini Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky selalu diberitakan menjadi target utama Putin.
Kepala penasihat politik pemimpin oposisi Belarusia yang diasingkan Sviatlana Tsikhanouskay, Franak Viacorka, mengatakan setiap pasukan Wagner yang menetap di Belarus akan terjebak di antara Kremlin dan penduduk setempat.
Termasuk tokoh-tokoh berpengaruh dalam militer dan keamanan negara.
Viacorka menilai Prigozhin tidak akan bertahan lama di Belarus.
Terlebih Belarus kini berada di bawah kendali Putin.
Baca: Zelensky Rencanakan Serangan TERORIS NUKLIR ke Rusia dan SERET BARAT dalam Konflik Langsung Ukraina
Sehingga jika Presiden Rusia tersebut memerintahkan sekutunya untuk membunuh Prigozhin, maka hal tersebut akan terjadi.
Menurut Viacorka, Belarus dan rakyatnya bukanlah tempat yang aman bagi bos Wagner serta pasukannya.
Prigozhin dan ribuan pejuang Wagner-nya dilaporkan berencana untuk menetap di Belarus setelah pemberontakan singkat mereka melawan otoritas militer Rusia pada bulan Juni.
Masih belum jelas berapa banyak pejuang Wagner yang akan menemari Prigozhin di Belarus.(*)
Artikel ini telah tayang di Newsweek.com dengan judul Prigozhin Is 'Not Safe' From Putin in Belarus, Resistance Says
# Tentara Bayaran Wagner Rusia # Yevgeny Prigozhin # Vladimir Putin # Volodymyr Zelensky
Reporter: sara dita
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Momen Putin Menangis dan Memeluk Tentara Korea Utara, Ucap Terima Kasih Bantu Perangi Ukraina
3 hari lalu
Tribunnews Update
Respons Rusia setelah India dan Pakistan Saling Serang, Minta Kedua Pihak Menahan Diri
7 hari lalu
Tribunnews Update
Rusia Bereaksi setelah India dan Pakistan Saling Serang, Minta Kedua Pihak Menahan Diri
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Frustasi Gagal Capai Perdamaian Perang, Trump Kecewa Putuskan Mundur Jadi Mediator Rusia-Ukraina
Minggu, 4 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.