Ramadhan 2023
Berburu Takjil di Sentra Kuliner Terara, Sate Bantingan hingga Ayam Rarang
Laporan Wartawan TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika
TRIBUN-VIDEO.COM, LOMBOK TIMUR - Sentra Kuliner Terara (SKT) menjadi tempat yang harus masuk dalam list kunjungan Anda jika berburu takjil di Lombok Timur.
SKT yang terletak di Kecamatan Terara, Lombok Timur itu menyediakan ragam makanan khas yang tidak akan dijumpai di tempat lain.
Salah satunya adalah sate bantingan dan juga ayam rarang yang menjadi menu khas andalan dari masyarakat Terara, Lombok Timur.
Sate bantingan merupakan satu di antara makanan khas yang dimiliki masyarakat Terara, Lombok Timur.
Sate dengan bumbu berlapis ini sudah ada sejak tahun 1990.
Nurhasanah, penjual sate bantingan bercerita, dahulu sate bantingan sering dijual keliling ke setiap desa di Lombok Timur, Lombok Tengah, hingga Lombok Barat.
"Kalau dahulu, kami berjualan sate bantingan ini keliling," ucap Nurhasanah menjawab TribunLombok.com, Rabu (5/4/2023).
Sate bantingan sendiri merupakan sate khas masyarakat Terara yang tidak akan dijumpai di tempat lain.
Baca: Lebih Meriah & Tampil Unik, Nagita Slavina Gelar Festival Kuliner Jajarans Kedua di Stasiun BNI City
Baca: Puluhan Stand UMKM Kuliner Meriahkan Pasar Takjil Ramadhan di Kota Solo, Cocok untuk Ngabuburit
Resep sate bantingan merupakan resep turun temurun dari keluarga, dan masing-masing penjual di Terara juga memiliki resepnya sendiri-sendiri.
Bumbu khas inilah yang membuat sate bantingan menjadi istimewa.
Kehadiran SKT sendiri memang bertujuan untuk menghidupkan wisata kuliner di Kecamatan Terara.
Hal ini diutarakan Ridwan Nazari, selaku kordinator SKT.
Ia mengatakan, SKT didirikan bukan hanya semarak Ramadhan sesaat, tetapi SKT dibangun untuk memperkenalkan kuliner khas masyarakat Terara di satu tempat.
"28 Februari 2021 itu bupati sudah menyerahkan SK SKT ini kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), yang sebelumnya dipegang sama Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)," jelasnya.
Karena pengelolaan kurang maksimal, maka bupati menyerahkan pengelolaan untuk SKT ini kepada baznas.
"Ramadhan kali ini mudah-mudahan sebagai awal kebangkitan SKT dan cita-cita awalnya untuk memperkenalkan produk khas masyarakat Terara yaitu Sate Bantingan bisa maksimal," harapnya.
Untuk itulah Baznas sudah berbenah dengan mendirikan koperasi yang diketuai langsung M Ridwan Nazari.
Untuk pengamanan, selama bulan Ramadhan di SKT masih diawasi oleh koperasi yang sudah dibentuk.
Lapak disediakan oleh Baznas itu disewakan sebesar Rp125 ribu untuk pedagang di sana.
"Untuk yang berjualan kita bebankan Rp125 ribu sebagai uang infak," tutupnya.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Berburu Takjil di Sentra Kuliner Terara, Sate Bantingan hingga Ayam Rarang
# kuliner # takjil # Lombok Timur # sate
Sumber: Tribun Lombok
Live Update
TGB Bungkam saat Kembali Diperiksa Kejaksaan Tinggi Terkait Dugaan Korupsi NTB Convention Center
5 hari lalu
Live Update
Nikmatnya Rasa Es Kacang Ijo Legendaris di Kediri, Segar dan Unik Ditambah Toping Buah Sawo
6 hari lalu
Local Experience
Solo Indonesia Culinary Festival 2025 Kembali Digelar, Hadirkan Lebih dari 500 Jenis Makanan
6 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.