Tentara Rusia Disebut Lepas Tanggung Jawab Perang, Intelijen Ukraina: Mencoba Buat Pernikahan Palsu

TRIBUN-VIDEO.COM - Fakta mengejutkan kembali diungkap intelijen Ukraina soal kelakuan tentara Rusia.

Pasukan Rusia disebut merencanakan pernikahan palsu agar bisa lari dari tanggung jawab perang.

Laporan ini disampaikan Badan Intelijen dari Dinas Keamanan Ukraina (SBU) pada Selasa (7/6/2022).

"Penjajah Rusia mencoba membuat pernikahan palsu untuk menghindari perang," tulis SBU di Facebook, menurut terjemahan bahasa Inggris.

Mereka mendapatkan informasi adanya rencana pernikahan palsu dari seorang tentara Rusia yang tertangkap.

Baca: Invasi Rusia Hari Ke-106: Ukraina Hanya Bisa Pertahankan Wilayah Pinggiran Kota Severodonetsk

"Ini dibuktikan dengan percakapan telepon penjajah Rusia, yang dicegat oleh SBU," katanya.

Laporan itu muncul saat pasukan Rusia diperkirakan semakin frustrasi setelah lebih dari 100 hari perang.

Dalam percakapan yang disadap, SBU mengatakan tentara itu meminta temannya untuk "pergi ke kantor pendaftaran dan mengajukan proposal pernikahan".

Namun, prajurit itu diberitahu bahwa rencananya tidak akan berhasil, dan mencatat bahwa militer Rusia secara tegas menindak pembelot.

Dikutip dari Newsweek, tentara Rusia hanya dapat pulang dari perang apabila mengalami tiga hal, yakni cedera, kematian keluarga, atau kematian kerabat dekat.

"Karena jumlah pembelot yang signifikan dalam pasukan rasis, kontrol diperkuat secara signifikan. Jadi sekarang mereka dapat kembali ke rumah hanya dalam tiga kasus: cedera, kematian penghuni atau kerabat dekat," tambah SBU di Facebook.

Baca: Rusia Beralih Serang Donbas, Zelensky Sebut Perang di Severodonetsk Tentukan Nasib Ukraina Timur

Sementara untuk pernikahan akan sangat sulit, apalagi jika direkayasa.

"Pilihan dengan pernikahan fiktif, tidak peduli seberapa orisinalnya, tidak berhasil untuk para prajurit," kata SBU.

Laporan itu bukanlah pertama kalinya pasukan Rusia disebut mencoba keluar dari perang.

Mei lalu, pejabat Ukraina mengatakan bahwa seorang komandan Rusia menembak dirinya sendiri di kaki untuk menghindari pergi ke garis depan.

Ada pula tentara Rusia yang menyabotase kendaraan perang mereka sendiri agar tak jadi berangkat ke medan perang. (*)

Artikel ini telah terbit di Newsweek berjudul Russian Soldiers Are Attempting Sham Marriages to Escape War

#Rusia #Ukraina #Invasi #Volodymyr Zelensky #Vladimir Putin