Konflik Rusia Vs Ukraina
Elon Musk Ngaku Diancam Petinggi Rusia karena Bantu Ukraina, Prediksi Dirinya akan Mati Tak Wajar
TRIBUN-VIDEO.COM - Taipan kenamaan dunia, Elon Musk, menyebutkan soal kematian tak wajar yang mungkin akan menimpanya.
Ia pun membeberkan ancaman yang diterima dari petinggi Rusia yang tak senang atas bantuannya terhadap Ukraina.
Alih-alih cemas, Elon Musk justru menanggapi dengan santai bahkan membuatnya sebagai guyonan.
Dilansir TribunWow.com dari Daily Mail, Senin (9/5/2022), Elon Musk (50) diketahui telah menggunakan Starlink untuk memungkinkan Ukraia tetap bisa mengakses internet di tengah invasi.
Baca: Militer Rusia Terus Gempur Pabrik Baja Azovstal Mariupol yang Jadi Benteng Terakhir Tentara Ukraina
Rupanya, hal ini membuat Dmitry Rogozin, kepala badan antariksa Rusia Roscosmos Rusia, naik pitam.
Rogozin menuduh Elon Musk memberikan peralatan Starlink ke 'Batalyon Nazi Azov' serta cabang-cabang militer Ukraina.
Melalui akun Twitter @elonmusk, Senin (9/5/2022), pemilik perusahaan mobil listri Tesla itu mengunggah pernyataan yang dikirim Rogozin ke media Rusia.
"Dengan demikian Elon Musk terlibat dalam memasok pasukan fasis di Ukraina dengan komunikasi militer," kata Rogozin dalam pernyataan itu.
"Dan untuk ini kamu harus menjawab dengan cara dewasa, Elon, tidak peduli seberapa banyak kamu akan berpura-pura bodoh."
Baca: Peringati Hari Kemenangan Vladimir Putin Sebut Barat Sedang Persiapkan Serangan ke Rusia
Selain menanggapi serangan, para pejabat mengatakan Starlink memberi pasukan Ukraina keunggulan dalam memenangkan perang drone saat negara itu melawan balik dengan teknologi untuk melacak invasi Rusia.
Miliarder itu menanggapi ucapan Rogozin dengan ejekan dan cibiran.
Ia bahkan menyinggung kemungkinan akan mati tak wajar seperti para lawan politik Putin atau musuh-musuh Rusia yang tewas karena racun atau pembunuhan berencana.
"Kata 'Nazi' tidak berarti seperti yang dia pikirkan," cuit Elon Musk.
"Jika saya mati secara misterius, saya senang telah mengenal anda."
Banyak penggemar Musk menanggapi tulisan tersebut, termasuk ibunya sendiri, Maye Musk.
Baca: Presiden Vladimir Putin Sebut Intervensi Diperlukan karena Barat Bersiap Serang Rusia
"Itu tidak lucu," tulis ibu Elon Musk dengan beberapa emoji berwajah marah untuk menyatakan kekesalannya.
"Maaf! Saya akan melakukan yang terbaik untuk tetap hidup," jawab Elon Musk.
Elon Musk Tantang Duel Putin
Taipan terkaya nomor satu di dunia, Elon Musk, terang-terangan menantang Presiden Rusia Vladimir Putin untuk bertanding.
Ia menanyakan kesanggupan Putin untuk bertarung satu lawan satu dengannya.
Elon Musk mempertaruhkan nasib Ukraina yang kini sedang menjadi sasaran invasi Rusia.
Baca: Hacker Retas Siaran Langsung Perayaan Hari Kemenangan Rusia, Darah Warga Ukraina di Tangan Kalian
Dikutip TribunWow.com, penemu mobil listrik Tesla itu menuliskan pesan singkat dengan menyebut nama Putin.
Ia menyatakan tulisan tersebut sebagai tantangan terbuka untuk Presiden pemegang sabuk hitam Taekwondo itu.
Tanpa menjelaskan jenis pertandingannya, Elon Musk mengajak Putin berduel satu lawan satu.
Pemilik SpaceX itu menyatakan Ukraina akan menjadi taruhan dalam pertarungan tersebut.
Alih-alih melalui perang, ajakan itu dimunculkan sebagai satu cara penyelesaian konflik.
"Dengan ini saya menantang Vladimir Putin untuk bertanding satu lawan satu. Taruhannya adalah Ukraina," tulis Elon Musk.
Diketahui, Putin tak memiliki akun media sosial seperti halnya pejabat tinggi lain.
Baca: Wakil Perdana Menteri Rusia ke Mariupol Pasca Hancur Dibombardir Serangan, Untuk Lucuti Senjata?
Mengingat kehidupan pribadi petinggi Rusia itu selama ini selalu dirahasiakan.
Karenanya, Elon Musk kemudian menandai Twitter Resmi Kantor Presiden Rusia, @KremlinRussia_E.
"Apakah Anda setuju dengan pertarungan ini? @KremlinRussia_E," tulis Elon Musk lagi.
Baru beberapa jam setelah diposting, utasan tersebut disukai oleh 139 ribu akun dan di-retweet hingga 30.400 kali.
Sementara, dukungan ramai-ramai disuarakan oleh pemilik akun yang membanjiri kolom komentar hingga 15.700 balasan.
Adapun unggahan ini belum mendapat tanggapan langsung dari pihak Rusia.
Namun, media propaganda Rusia, RIA Novosti, telah memberitakan kabar tersebut.
Dituliskan bahwa Elon Musk menyatakan sangat serius dan akan sangat senang jika Putin bersedia menerima tantangan itu.
(TribunWow.com)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Prediksi Dirinya akan Mati Tak Wajar, Elon Musk Ngaku Diancam Petinggi Rusia karena Bantu Ukraina
# Elon Musk # Rusia # Konflik Rusia Ukraina # Ukraina
Video Production: Muhammad Askarullah
Sumber: TribunWow.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Gaji Fantastis Eks Marinir TNI AL yang Kini Jadi Tentara Rusia, Berapa Nominalnya?
8 jam lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Pakistan Balas Dendam, Tembak Rudal Buatan Rusia yang Dipakai India seusai Pangkalan Udara Dibobol
9 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.