Terkini Daerah
Tradisi Unik Warga Boyolali seusai Salat Id: Kembul Bejono sebagai Bentuk Kesetaraan Manusia
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUN-VIDEO.COM, BOYOLALI - Suasana akrab terlihat di masyarakat Dukuh Kiringan, Desa Canden, Sambi Boyolali.
Anak-anak, remaja, pemuda hingga orang tua berbaur jadi satu untuk duduk bersama menyantab nasi 'ambeng' setelah sholat Idul Fitri, Senin (2/5/2022).
Tanpa membedakan antara Anak -anak dengan orang dewasa dan status sosial, mereka terlihat sangat menikmati nasi dengan aneka lauk pauk yang dibawa warga.
Iya, ini adalah Kondangan, atau Ambengan.
Tradisi yang sudah ada sejak jaman wali songo itu tetap dilestarikan warga dalam memperingati hari besar.
Selain untuk melestarikan budaya, tradisi ini juga untuk menambah rasa persaudaraan diantara warga.
Ketua Takmir Masjid Ar Rohman Kiringan, KH. Khozin mengaku tradisi yang luhur ini memang masih dilestarikan oleh masyarakat.
"Tradisi ini memiliki makna yang luhur. Yakni soal kesetaraan diantara umat manusia. Dan semua manusia itu Dimata tuhan sama. Yang membedakan hanyalah iman dan takwanya saja," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Tradisi Unik Warga Boyolali Usai Sholat Ied: Kembul Bejono Sebagai Bentuk Kesetaraan Manusia
Baca: Tradisi Nyadran di Desa Somakaton Banyumas saat Bulan Ramadan, Kegiatan yang Sudah Ada sejak Dahulu
Baca: Tradisi Malam Tujuh Likuran di Desa Dalil, Hiasi Pekarangan Rumah & Bahu Jalan dengan Lampu Minyak
Reporter: Sandy Yuanita
Sumber: TribunSolo.com
Tribun Video Update
Ketahuan Mencuri Bawang, Nenek Dihajar Satpam Pasar hingga Bersimpah Darah di Pasar Boyolali
1 hari lalu
Live Update
Nenek Dianiaya seusai Curi Bawang 5 Kg di Pasar Mangu Boyolali, Mengaku Terjerat Utang
2 hari lalu
Live Update
Live Update Sore: Pemukulan Nenek Pencuri Bawang di Boyolali, Kuasa Hukum Serahkan Ijazah Jokowi
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.