TRIBUNNEWS UPDATE
Bos Besar Indra Kenz Pemilik Binomo Terdeteksi di Karibi, Ada Upaya Menyamarkan Penerima Dana
TRIBUN-VIDEO.COM - Fakta baru terungkap terkait kasus penipuan trading binary option Binomo yang menyeret Indra Kenz.
Terbaru, pemilik binary option Binomo atau bos besar Indra Kenz terdeteksi berada di Kepulauan Karibia.
Dari kurun waktu 2020 hingga 2021, bos besar Indra tersebut sudah mengantongi uang senilai Rp 125 miliar.
Temuan ini berdasarkan temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
Kepala PPATK, Ivan Yustivandana menyebut untuk mengusut kasus tersebut pihak PPATK bekerja sama dengan mitra kerja dari FIU di luar negeri.
Baca: Aset Bangunan Indra Kenz di Alam Sutera Disita Polisi, Bernilai Sampai Rp 7,8 Miliar
Mereka menemukan adanya aliran dana dalam jumlah signifikan ke rekening bank yang berlokasi di Belarusia, Kazahkstan, dan Swiss.
Penerima dana diduga merupakan pemilik dari platform Binomo yang berlokasi di Kepulauan Karibia.
"Penerima dana diduga merupakan pemilik dari platform Binomo yang berlokasi di Kepulauan Karibia dengan total dana selama periode September 2020 – Desember 2021 sebesar 7,9 juta euro (setara dengan Rp 125 miliar, kurs 1 euro sama dengan Rp 15.000 -an)," ujar Kepala PPATK Ivan Yustivandana dalam keterangan persnya, Jumat (18/3/2022).
Dana tersebut kemudian ditransfer kembali dengan penerima akhir dana adalah entitas pengelola sejumlah situs judi online dan terafiliasi dengan situs judi di Rusia.
Di samping itu, berdasarkan analisis transaksi yang dilakukan PPATK, ditemukan juga aliran dana kepada pemilik toko arloji sebesar Rp 19,4 miliar, pemilik showroom mobil/developer sebesar Rp 13,2 miliar.
Tak hanya itu, PPATK juga menemukan upaya menyamarkan pihak penerima dana yang diketahui masih di bawah umur.
Baca: Polisi Ungkap Sosok Ayah Indra Kenz, Ternyata Juga Lekat dengan Dunia Trading, Punya Kursus di Medan
"Dari hasil analisis PPATK juga menemukan upaya menyamarkan/atau mengaburkan pihak penerima dana yang diketahui masih di bawah umur (balita)," ujar dia.
Dikatakan Ivan, PPATK telah kembali menghentikan sementara 29 rekening dengan nilai Rp 7,2 miliar.
Sehingga, saat ini total ada 150 rekening dengan total nilai Rp 361,2 miliar yang dibekukan sementara.
Sementara, Indra Kenz melakukan siasat untuk mengelabui penyidik.
Ia diketahui telah memindahkan isi rekeningnya agar tidak disita penyidik.
Kini, isi rekening Indra Kenz hanya sisa Rp 1,8 miliar saja.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bareskrim Koordinasi ke PPATK soal Temuan Pemilik Binomo di Karibia Diduga Terima Dana 7,9 Juta Euro"
# binary option # Binomo # Indra Kenz
Reporter: Tri Suhartini
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Kompas.com
kabar selebriti
Sempat Bakal Disita Negara, Aset-aset Indra Kenz akan Dikembalikan ke Korban Binomo
Jumat, 13 Januari 2023
Kabar Selebriti
Jam Mewah Rp 25 Miliar Jadi Bukti, Calon Mertua Indra Kenz Divonis Penjara 4 Tahun
Kamis, 12 Januari 2023
Tribunnews Update
Beli Jam Tangan Mewah Rp 25 Miliar dari Indra Kenz, Ayah Vanessa Khong Kini Divonis 4 Tahun Penjara
Kamis, 12 Januari 2023
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.