Rabu, 14 Mei 2025

HOT TOPIC

Cari Kucing Hilang Saat Dini Hari, Warga Bekasi Tewas Dikeroyok Massa Setelah Diteriaki Maling

Rabu, 9 Februari 2022 21:18 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi main keroyok setelah dituduh mencuri kembali terjadi, kini di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Korban bernama Luthfi Erlangga Hafidz alias LEH (17), meninggal dunia setelah dituduh mencuri dan dikeroyok massa pada Minggu (6/2/2022).

Saat itu Luthfi sedang keluar rumah sekira pukul 00.45 WIB untuk mencari kucingnya yang hilang.

Abdul Hafidz, orang tua korban mengatakan, sempat tersiar kabar anaknya keluar rumah pada dini hari sekira pukul 00.45 WIB untuk mencari kucing.

Informasi tersebut didapat dari petugas sekuriti yang sempat menanyakan keperluan korban saat hendak keluar komplek perumahan.

Hafidz pada malam kejadian berada di rumah, ia tidak mengetahui putra sulungnya keluar menggunakan sepeda motor seorang diri.

Baca: Motif Ayah dan Anak di Cianjur Aniaya Warga yang Baru Kecelakaan, Balas Dendam Dulu Pernah Dibacok

Luthfi dikeroyok menggunakan senjata tajam hingga tewas oleh sekelompok orang.

Kapolsek Tarumajaya AKP Edy Suprayitno mengatakan kejadian ini diduga merupakan aksi main hakim sendiri lantaran korban disangka maling.

Edy memastikan, kasus ini bukan pembegalan karena korban sempat diteriaki maling oleh kelompok tersangka.

"Yang jelas ini bukan kasus pembegalan, karena korban ini sempat diteriaki maling oleh kelompok tersangka," kata Edy.

Saat itu korban sedang mencari kucingnya yang hilang kemudian berpapasan dengan kelompok tersangka.

Tepat di depan Portal Perumahan Taman Harapan Mulya Regency, korban bertemu kelompok tersangka dan dituduh maling.

Baca: Tak Diberi Uang Untuk Beli Sabu, Mantan Suami Mengamuk Aniaya Anak dan Rusak Rumah Mertua

Korban yang kebingungan tak bisa berbuat banyak.

Sempat terjadi cekcok antara korban dengan kelompok tersangka, tapi korban kemudian dikejar pelaku.

kelompok pelaku mengayunkan senjata tajam hingga tepat mengenai bagian kepala korban.

"Korban sempat terkena tebasan di kepala oleh pelaku sehingga mengakibatkan tempurung kepala belakang terbelah," ucapnya.

Luka menganga di bagian kepala tak membuat korban berhenti untuk menyelamatkan diri.

Namun nahas, tubuhnya tak lagi sanggup menahan sakit.

Sekitar 25 meter dari lokasi pertama penganiayaan, ia terjatuh dari sepeda motor.

"Korban pada saat itu masih mengendarai motor walau kepalanya sudah kena tebasan senjata tajam," ujar Edy.

Walau sudah terjatuh, pelaku masih menganiaya korban hingga meninggal dunia lalu melarikan diri.

"Walau sudah terjatuh korban masih di aniaya oleh pelaku sehingga menyebabkan korban terkena bacokan di bahu lengan sebelah kanan," jelasnya.

Pelaku melarikan diri menggunakan empat sepeda motor.

"Korban meninggal dunia di tempat dan didekat motor miliknya, para pelaku sempat melarikan diri menggunakan empat sepeda motor," ucap Edy.

(Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Tewas Diteriaki Maling saat Cari Kucing, Orang Tua Korban: Anak Saya Keluar untuk Jemput Takdirnya

# Kabupaten Bekasi # penganiayaan # Kapolsek Tarumajaya 

Editor: Aprilia Saraswati
Reporter: Ratu Budhi Sejati
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved