Senin, 12 Mei 2025

Terkini Daerah

KPK Temukan Penjara di Rumah Bupati Langkat, Ada Beberapa Tahanan, Diduga Lakukan Perbudakan Modern

Selasa, 25 Januari 2022 08:06 WIB
Tribun Medan

TRIBUN-VIDEO.COM - Bupati Langkat, Terbit Rencana Perangiangin yang ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena dugaan kasus suap fee proyek infrastruktur di Kabupaten Langkat diduga melakukan perbudakan modern.

Pasalnya, saat petugas KPK melakukan penggeledahan, ditemukan ada penjara khusus yang dibuat Terbit Rencana Peranginangin untuk diduga menyiksa pekerja perkebunan sawit miliknya.

Menurut penyintas dari Migrant Care, dari informasi yang mereka terima, penjara khusus itu berada di belakang rumah Terbit Rencana Peranginangin.

Baca: Fakta Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat, Pekerja Diantar Orangtua dan Taken Perjanjian

Ketika KPK menggeledah rumah Ketua DPD Golkar Kabupaten Langkat itu, ditemukan sejumlah pekerja perkebunan sawit tengah ditahan.

Tidak jelas kenapa para pekerja itu ditahan.

Baca: Polemik Penjara di Rumah Bupati Langkat, Migrant Care: Tidak Ada Akses dan Makan Tak Layak

Kuat dugaan, para pekerja ini sengaja disiksa Terbit Rencana Peranginangin dan kroninya, sebagai bentuk dari perbudakan modern.

"Yang kami terima itu ada 20 laporan mas," kata Badriyah, dari Migrant Care, Minggu (23/1/2022) malam.

Badriyah mengatakan, rencananya mereka akan melaporkan kasus ini ke Komnas HAM pada Senin (24/1/2022) besok.

Migrant Care juga mengajak semua pihak untuk sama-sama memantau masalah dugaan perbudakan modern ini.(ray/tribun-medan)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Bupati Langkat yang Kena OTT KPK Diduga Lakukan Perbudakan Modern, Ada Penjara dalam Rumah

# KPK # Bupati Langkat # Penjara di Rumah Bupati Langkat # Penjara Manusia di Rumah Bupati Langkat # perbudakan # Terbit Rencana Peranginangin

Editor: Khaira Nova Hanugrahayu
Sumber: Tribun Medan

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved