Bimbad Makkah Sampaikan Ceramah ke Jemaah Haji Pakai Empat Bahasa Daerah

Editor: fajri digit sholikhawan

Reporter: Husein Sanusi

Video Production: Ramadhan Aji Prakoso

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Muhammad Husain Sanusi Dari Makkah

TRIBUN-VIDEO.COM, MAKKAH - Inovasi dilakukan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi dari bagian pembimbing ibadah (Bimbad) dalam pelayanan ke jemaah haji Indonesia. Mereka menyampaikan ceramah manasik haji dalam empat bahasa daerah.

Ceramah manasik haji tersebut disampaikan dalam empat bahasa daerah yakni bahasa Banjar, Bugis, Jawa, dan Kaili (Sulawesi Tengah). Inovasi ini dilakukan di musolla hotel jemaah haji yang tinggal di Sektor 9, kawasan Rae Bakhsy, Makkah, Selasa (30/7/2019).

“Jemaah haji di sini banyak yang sudah lansia dan hanya memahami bahasa lokalnya, bahasa Indonesianya saja kurang lancar,” kata Kepala Sektor 9 Lutfi Yunus.

Menurutnya bimbingan ibadah dalam empat bahasa diberikan kepada jemaah di sektornya agar jemaah bisa lebih mudah menyerap informasi dengan bahasa ibunya dengan lebih baik.

Kebetulan di sektor tersebut mayoritas jemaah hajinya berasal dari empat suku yakni Suku Banjar, Suku Bugis, Suku Jawa, Suku Kaili bahkan ada juga yang berasal dari Madura.

Bimbingan dilakukan selepas waktu salat selama beberapa menit di masjid/musala hotel yang terletak di Hotel 905, Rae Bakhsy.

“Ini salah satu inovasi kami agar jamaah bisa lebih memahami pembinaan yang kita berikan sehingga ibadah haji mereka bisa terlaksana dengan lebih lancar,” katanya.

Selain bimbingan ibadah empat bahasa daerah, Sektor 9 juga melakukan inovasi layanan berupa Jumat Bersih dan olahraga pagi.

Sebagai wilayah yang berkontur pegunungan, di Rae Bakhsy sebagian besar jalanan penuh dengan tanjakan sehingga medan dan perjalanan di kawasan itu tergolong berat.

Wilayah ini juga tergolong sepi termasuk jauh dari pusat perbelanjaan meskipun pada musim haji mulai banyak dipenuhi toko-toko musiman oleh-oleh haji.(*)

 

ARTIKEL POPULER:

Baca: Sekilas Sejarah Wakaf Baitul Asyi untuk Jemaah Haji asal Aceh

Baca: Jemaah Haji Aceh Terima Uang Wakaf dari Baitul Asyi Rp4,5 Juta Per Orang di Makkah

Baca: Penuturan Jemaah Calon Haji Asal Kalteng Penumpang Bus yang Alami Kecelakaan

 

TONTON JUGA:

<iframe src="https://www.youtube.com/embed/s09e5Z8RElU" width="520" height="292" scrolling="no" frameborder="0"></iframe>
Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda