Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pemerintah Inggris mengecam keras penahanan dua anggota Parlemen Inggris oleh otoritas Israel.
Kemarahan itu disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri Inggris, David Lammy.
Baca: AS Ultimatum Lebanon: Lucuti Paksa Keberadaan & Senjata Hizbullah atau Hadapi Serangan Israel Lagi
Menurutnya, aksi itu dinilai sebagai tindakan sepihak dan mengganggu hubungan diplomatik kedua negara.
Dikutip dari Tribunnews, anggota parlemen Inggris ditangkap di Bandara Ben Gurion, Tel Aviv, Sabtu (5/4/2025).
Kedua anggota parlemen, Yuan Yang dan Ibtisam Mohammed, dilaporkan dicegah masuk ke wilayah pendudukan oleh otoritas Israel.
Keduanya diketahui datang sebagai bagian dari delegasi resmi parlemen, didampingi oleh dua ajudan.
Baca: Viral Video Detik-detik Ambulans Bulan Sabit Merah Palestina Diberondong Tembakan Tentara Israel
Namun, imigrasi Israel menyatakan kunjungan itu tidak terkoordinasi dengan badan resmi Inggris.
Israel bahkan menuding kunjungan itu bertujuan mendokumentasikan aktivitas militer dan menyebarkan kebencian.
Akibatnya, Menteri Dalam Negeri Israel menolak izin masuk bagi dua anggota parlemen tersebut.
Pemerintah Inggris menilai tindakan ini berpotensi merusak hubungan diplomatik kedua negara.
Baca: Pengakuan Mengejutkan 2 Tentara Israel, Puja-puji Hamas dan Salahkan Zionis Nyaris Bunuh Mereka
Kendati demikian, kasus ini menuai sorotan internasional hingga perdebatan di kalangan diplomatik. (Tribun-video.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Inggris Murka, Dua Anggota Parlemen Asal Yaman dan China Ditangkap Israel di Bandara Ben Gurion
# TRIBUNNEWS UPDATE # Inggris # Israel # anggota Parlemen
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.