Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden RI Prabowo Subianto didesak turun tangan dan menindak tegas kepolisian.
Buntut adanya dugaan intimidasi yang diduga dilakukan oleh anggota polisi terhadap Band Sukatani.
Mengutip Tribunnews pada (22/2), desakan itu muncul satu di antaranya dari Perhimpunan Bantuan Hukum dan HAM Indonesia (PBHI).
Baca: Ciderai HAM! Prabowo Didesak Tindak Tegas Dugaan Intimidasi kepada Band Sukatani yang Kritik Polisi
Perlu diketahui, dugaan 'intimidasi' kepada Band Sukatani dinilai sebagai pelanggaran kebebasan berekspresi yang sistematis.
Juga, mencoreng komitmen pemerintah dalam menjamin hak asasi manusia.
Dengan begitu, Ketua PBHI, Julius Ibrani dalam keterangannya menyatakan bahwa pihaknya mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk menindak tegas Kapolri atas tindakan represi anggotanya.
Pihak PBHI menilai bahwa tindakan itu tidak hanya mencederai demokrasi, tetapi juga dapat berimbas pada citra pemerintahan Prabowo.
“PBHI mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk menindak tegas Kapolri atas tindakan represi anggotanya, karena tentu Presiden selaku atasan langsung dari Kapolri akan terkena imbas jika terus terjadi pelanggaran seperti ini,” kata Ketua PBHI, Julius Ibrani dalam keterangannya, Sabtu (22/10/2025).
Baca: Desak Prabowo Tindak Polisi soal Dugaan Intimidasi Band Sukatani, PHBI: Coret Kebebasan Berekspresi
Belum lagi, lanjutnya, insiden ini terus dikaitkan dengan identitas orde baru yang melekat pada Prabowo Subianto.
“Belum lagi terus dikaitkan dengan identitas orde baru yang melekat pada Prabowo Subianto,” sambungnya.
Selain meminta tindakan tegas dari Presiden, PBHI juga mendesak Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) untuk melakukan penyelidikan terhadap dugaan pelanggaran HAM yang terjadi.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Presiden Prabowo Didesak Tindak Dugaan Intimidasi Polisi Terhadap Band Sukatani
#Prabowo Subianto # Sukatani # Julius Ibrani
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.