Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum (Ketum) PDI-P, Megawati Soekarnoputri menanggapi soal tudingan mengintimidasi Kapolri.
Megawati mengaku hanya ingin bertemu dengan Kapolri sebagai Warga Negara Indonesia (WNI).
"Kalau intimidasi, ya saya gak ngomong di depan umum," kata Megawati.
Hal itu disampaikan oleh Megawati dalam acara "Pengumuman Bakal Calon Gubernur atau Wakil Gubernur" yang diusung PDIP pada Rabu (14/8/2024) di Menteng, Jakarta Pusat.
Baca: PDIP Umumkan 13 Balon Gubernur atau Wakil Gubernur di Kantor DPP PDIP Menteng Jakarta Pusat
Baca: Respons Megawati Atas Mundurnya Airlangga dari Ketum Golkar, Hasto Korek Pil Pait PDIP Selama Ini
Megawati mengatakan, semestinya Kapolri buka pintu untuk dirinya ketika ia mengatakan ingin bertemu.
Namun sampai sekarang, Megawati mengaku bahwa tidak ada surat apapun dari Kapolri yang menunjukkan membuka pintu untuknya.
"Kapolrinya mau gak ketemu sama saya?. Sampai hari ini juga gak ada surat, Ibu Mega yang terhormat gitu," kata Megawati.
(Tribun-Video.com/SY)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.