Kelabakan seusai Target Yaman, Israel Naikkan Status Jadi Siaga Tinggi, Takut Diserang Balik Houthi?

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Isti Ira Kartika Sari

Video Production: Ananda Bayu Sidarta

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Israel kini menaikkan statusnya menjadi siaga seusai melakukan pengeboman di Yaman.

Seperti diketahui, pada Sabtu (20/7/2024) lalu, militer Israel melesatkan jet-jet tempurnya.

Baca: Netanyahu Terbang ke AS saat Israel dan Houthi Saling Serang, Dijadwalkan Pidato di Depan Kongres

Sebanyak 12 jet tempur menyasar pembangkit listrik Ras Khatib dan depot minyak di pelabuhan Hodeidah.

Dikutip dari Tribunnews, kabar penaikan status itu diketahui seusai muncul laporan bahwa Angkatan Udara Israel di seluruh wilayah dalam keadaan siaga tinggi.

Tak hanya itu, pihaknya juga meningkatkan patroli udara dengan jet tempur.

Baca: Pelabuhan Eilat Mati Total! Rugi 50 Juta Shekel Akibat Serangan Houthi, Pekerja Dirumahkan

Laporan itu diperkuat dengan pernyataan komentator urusan militer, Alon Ben David.

Ia menyatakan bahwa Israel akan memasuki hari-hari konfrontasi dengan Yaman dalam waktu dekat.

Adapun peningkatan status itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya serangan balik dari Houthi.

Baca: Pelabuhan Eilat Mati Total! Rugi 50 Juta Shekel Akibat Serangan Houthi, Pekerja Dirumahkan

Terlebih, seuai Israel membombardir pelabuhan Hodeidah, Houthi berjanji bakal melakukan serangan balik. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Siaga Tinggi, Pasukan Netanyahu Kelabakan Cari Perlindungan Usai Bombardir Yaman

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Yaman # perang # Israel # Houthi

Sumber: Tribunnews.com
   #TRIBUN VIDEO UPDATE   #Yaman   #perang   #Israel   #Houthi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda