Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
Laporan wartawan Tribun Jatim - Febrianto Ramadani
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang Jamaah Haji asal Desa Kincang Wetan, Kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun, Fataalia Afra Salsabila, sejatinya dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada 2040 lantaran mendaftar tahun 2017.
Namun, berkat kebijakan Penggabungan Mahram Musim Haji 2024, gadis berusia 18 tahun tersebut akhirnya bisa pergi haji bersama ayah dan ibunya, Akhmat Khamdani Setyawan (51), seorang TNI di Lanud Iswahjudi dan Fitriyah Zulfa (47), Dosen UNS. Pasutri tersebut daftar sejak 2011 silam.
Baca: 2 Bulan Dokter Umum Tak Bertugas di Puskesmas Lekke Kecamatan Simbuang Tana Toraja Sulsel
Fataalia mengucap rasa syukur dan tak sabar, segera menjalankan rukun islam yang kelima itu. Segala persiapan sudah ia lakukan, dengan harapan semua tempat bisa disaksikan langsung melalui mata kepalanya sendiri.(*)
#haji # Madiun # jemaah haji
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.