Pengamat Sebut PDI-P Perkasa di Pileg 2024 Versi Quick Count Bukti Partai 'Banteng' Tak Butuh Jokowi

Editor: Sigit Ariyanto

Reporter: Ninaagustina

Video Production: yohanes anton kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago menyebutkan bahwa PDI Perjuangan (PDI-P) tak membutuhkan sosok Jokowi.

Dilansir dari Wartakota pada Jumat (16/2/2024), hal itu dikatakan Pangi berkaca pada hasil perhitungan cepat Pileg 2024 bahwa PDI-P jadi yang tertinggi.

"Ini menarik kenapa PDIP pemenang pemilu tanpa Pak Jokowi. Artinya memang PDIP tidak butuh Pak Jokowi. Buktinya tanpa Pak Jokowi PDIP masih 17 persen," kata Pangi dihubungi Jumat (16/2/2024).

Meski begitu, Pangi juga menjelaskan soal mengapa Ganjar dan Mahfud malah berada di urutan terakhir atau ketiga di Pilpres 2024.

Pertama, ia menduga bahwa penyebab kecilnya suara untuk paslon nomor urut 03 tersebut adalah karena program yang diberikan.

Ia mencontohkan, di Jawa Tengah warga cenderung menerima bantuan uang dan barang.

Program BLT atau raskin itu tidak mengubah pilihan partainya.

"Pertama dari dugaan saya adalah program. Orang di Jawa Tengah misalnya itu cenderung bagi mereka bantuan uang dan barang. Program BLT atau raskin itu tidak mengubah pilihan partainya," sambungnya.

Pangi menilai program semacam itu justru mempengaruhi pilihan presidennya.

Menurutnya, bagi mereka untuk pilihan presiden itu akan diberikan kepada yang memberikan uang dan barang itu.

Sehingga, ia menduga, bagi mereka Jokowi itu sebagai juru selamat.

"Bagi mereka untuk pilihan presiden itu akan diberikan kepada yang memberikan uang dan barang itu. Jadi bagi mereka Jokowi itu sebagai juru selamat," jelasnya.

Kemudian, Pangi juga menyinggung soal besarnya bantuan pemerintah yang dikeluarkan Presiden Jokowi.

Ia nilai, yang dikucurkan untuk bantuan itu bukan anggaran kecil.

Termasuk bantuan beras 10 kilo dan sebagainya.

"Dan yang dikucurkan itu bukan anggaran kecil. Termasuk bantuan beras 10 kilo dan sebagainya," tegasnya.

Sebagai informasi untuk perolehan suara hitung cepat pemilihan legislatif (pileg), sembilan partai politik diprediksi Voxpol Center Research and Consulting bakal lolos ke Senayan.

Sembilan partai itu dinyatakan lolos setelah melewati ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Yakni, PDI-P, Golkar, Gerindra, PKB, PKS, Nasdem, PAN, Demokrat dan PPP.

(Tribun-Video.com/WartaKotalive.com)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul PDIP Raih Suara Tertinggi versi Quick Count, Pengamat: Bukti PDIP Tidak Butuh Jokowi

Host: Nina Agustina
VP: Yohanes Anton

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda