TRIBUN-VIDEO.COM - Benarkah pelaku pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu lebih dari lima orang ?
Benarkah ada dua pelaku lain yang ikut memandikan korban kasus Subang dan mengangkatnya ke mobil Alphard ?
Dugaan ini muncul setelah polisi menemukan dua DNA asing di tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Hingga kini polisi bahkan belum menemukan pemilik DNA tersebut.
Polda Jabar sudah menetapkan lima orang tersangka pembunuhan Tuti dan Amel.
Mereka adalah, Muhamad Ramdanu, Yosef Hidayah, Mimin Mintarsih, Arighi Reksa Pratama dan Abi Aulia.
Yosef dan Danu sudah ditahan.
Sedangkan Mimin, Arighi dan Abi Aulia dikenakan wajib lapor.
Baca: Bukti Status WA Jadi Kunci Arighi Berada di Konter saat Pembunuhan Subang, Tapi Ngaku HP Sudah Rusak
Mereka bertiga tengah menjalani proses praperadilan atas penetapan tersangka tersebut.
Pasalnya, Yosef, Mimin dan dua anaknya membantah kesaksian Danu telah terlibat kasus Subang.
Dirkrimum Polda Jabar Kombes Surawan menerangkan penyidik menemukan dua DNA asing di TKP pembunuhan ibu dan anak.
"Ada darah yang saat ini belum ada pemiliknya," kata Surawan saat diwawancara Tribun Jabar Video.
Kata Kombes Surawan, darah itu belum identik dengan lima tersangka maupun korban.
"Ada darah tidak identik dengan para pelaku maupun korban," katanya.
Walau begitu hingga kini polisi masih melakukan tes DNA terhadap saksi yang diperiksa atas kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.
"Yang kami periksa, kami uji DNA," katanya.
Ia menerangkan darah itu ditemukan di tempat dua jasad dimandikan.
"Ada di dua tempat, di dapur dengan mobil Alphard," kata Kombes Surawan.
Sedangkan dalam rekontruksi pelaku yang memandikan jasad korban kasus Subang adalah Yosef dan Mimin.
Lalu jasad Tuti digotong Yosef, Danu, Arighi dan Abi Aulia lewat pintu belakang rumah menuju bagasi mobil Alphard.
Sementara itu kuasa hukum 4 tersangka, Rohman Hidayat curiga bahwa sebenarnya ada pelaku lain yang belum diungkap Danu.
"Saya pikir masih ada pelaku lain dan Danu masih menyembunyikannya," kata Rohman Hidayat.
Ia juga curiga sebenarnya Danu mengganti pelaku utama dengan 4 kliennya.
"Saya meyakini Danu mengganti nama-nama pelaku terhadap klien kami," ucapnya.
Pasalnya sampai detik ini, Yosef, Mimin, Arighi dan Abi membantah semua kesaksian Danu.
Baca: Beda Nasib dengan Arighi, Mimin Susah usai Kasus Subang, Yosef Malah Ingat Amel saat Tak Ada Uang
"Empat orang ini (kliennya) menyanggah, membantah," katanya.
Perlu diingatkan bahwa Danu menyebut Yosef sebagai eksekutor utama dalam pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Selain itu Arighi juga turut mengeksekusi Tuti Suhartini.
Menurut Danu, Abi Aulia, Arighi dan Yosef menggotong jasad Tuti dari ruang tengah ke kamar mandi lalu dimasukkan ke bagasi Alphard lewat pintu belakang.
Kombes Surawan mengatakan sebenarnya ada saksi lain yang melihat Mimin, Arighi dan Abi Aulia saat pembunuhan ibu dan anak di Subang pada 17 Agustus 2021 dan 18 Agustus 2021.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo menyatakan penyidik telah membuktikan secara scientifik investigation bahwa memang Mimin Cs ada di TKP kasus Subang, Dusun Ciseuti, Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang.
"Ada alat bukti yang bisa menunjukan tersangka ada di TKP dan tidak bisa diingkari karena melaui scientific investigation dan hasil laboratorium forensik," katanya.
Ibrahim Tompo menerangkan di lokasi pembunuhan Tuti dan Amel terdapat percikan darah ke atah tembok yang terhalang tubuh manusia.
"Percikan itu tertutup badan manusia, manusianya ini dipertanyakan," jelasnya.
Setelah dicocokan dengan petunjuk yang didapat penyidik kasus Subang, ternyata relevan.
"Kita cocokan dengan petunjuk itu relevan posisi berdirinya tersangka tersebut. Sehingga tidak teringkarkan bahwa tersangka di TKP, memang ada di sana," kata Tompo.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ada Pelaku Lain yang Mandikan Jasad Korban Kasus Subang ? 2 DNA Tak Identik dengan 5 Tersangka
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.