TRIBUN-VIDEO.COM - Ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri mengungkap hal yang janggal dalam pergantian warna mobil Mitsubishi Pajero AKBP (Purn) Eko Setia Budi dalam rekonstruksi kecelakaan mahasiswa UI Muhammad Hasya Atallah Syahputra.
Reza menilai hal ini tidak bisa disepelekan. Pasalnya, ia mengendus adanya code of silence atau kode senyap dalam penyidikan kasus kecelakaan itu.
Penggantian warna mobil ini sebagai merekayasa barang bukti agar jejak-jejak tabrakan lenyap.
Baca: Dalam Kasus Kecelakaan Maut, Polda Metro Jaya Mencabut Status Tersangka Mahasiswa UI
Hal ini tak bisa dianggap sepele. Kode senyap sendiri merupakan subklutur toksik yang memiliki kecenderungan menutup-nutupi kesalahan rekan sejawat antar polisi.
Di sisi lai, Reza juga mempertanyakan adanya status penetapan Hasya sebagai tersangka.
Baca: Polisi Dalami Dugaan Kelalaian Pensiunan Polisi yang Tewaskan Mahasiswa UI Hasya Athalah
Padahal Kapolri Listyo Sigit menyebut secara eksplisit, komitmennya di kepolisian adalah problem solving dan restorative justice.
Reza menilai, pilihan kurang bijak dan meruncing masalah justru memperlihatkan wajah hukum yang kebablasan atau over-criminalization.
Penanganan semacam ini akan membuat publik semakin terluka dengan penegakan hukum yang ada.
(*)
Baca terkait lainnya di sini
# Muhammad Hasya Atallah Syahputra # rekonstruksi # AKBP Purn Eko Setia # kecelakaan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.