Houthi Tak Tumbang Dilibas Serangan AS, Trump Akui Ketangguhan Pejuang Yaman: Nyaris Hancurkan F-35

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, akhirnya mengakui Houthi, Yaman merupakan pejuang yang tangguh.

Houthi Yaman sangat tangguh dan memiliki kekuatan yang besar meski kerap dihantam serangan lebih dari 1.100.

Baca: Tegaskan Blokade Udara, Houthi Rudal Bandara | Sinyal PM Israel Mau Gencatan Sementara di Gaza

Trump menjelaskan, sejak Maret 2025, pasukan AS menargetkan serangan ke Yaman dengan menelan biaya lebih dari $1 miliar atau sekitar Rp16,5 triliun.

Dalam operasi tersebut Amerika Serikat menggunakan ribuan bom dan rudal.

Namun, sekira tujuh drone dan dua jet tempur Amerika Serikat tenggelam.

Dilansir dari Tribunnews.com, tingkat kesuksesan Amerika Serikat susah diukur.

Baca: Rangkuman Perang Israel-Hamas: Kutuk Zionis! YAF Rudal Bandara Ben Gurion, Houthi Peringatkan Arab

Pasalnya, drone AS yang dikirim untuk menentukan apakah penyerangan terhadap target berhasil justru kerap ditembak jatuh Houthi.

Bersamaan dengan hal itu, tak ada pasukan AS di Yaman yang menilai keberhasilan serangan tersebut.

Dilaporkan, Houthi sempat membuat Amerika Serikat kehilangan kepercayaan dirinya.

Baca: Houthi Peringatkan Negara Arab Jelang Kunjungan Donald Trump, Minta Waspada Teken Perjanjian

Sebab, rudal Houthi Yaman nyaris menghantam Lockheed Martin F-35 Lightning II, jet tempur canggih generasi kelima milik AS

Bahkan, jet tempur lainnya, yakni beberapa F-16 Fighting Falcon, juga hampir dihantam rudal Houthi. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Trump Akui Pejuang Houthi Tangguh, Jet Canggih F-35 Nyaris Dihancurkan Rudal Yaman

# TRIBUN VIDEO UPDATE # perang # rudal # Houthi # Yaman # Amerika Serikat # Donald Trump