TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Umum Bidang Penggalangan Strategis di DPP Partai Golkar Erwin Aksa menyebut dirinya ikut andil dalam perjanjian politik antara Sandiaga Uno dan Anies Baswedan yang belakangan mencuat.
Erwin juga mengungkap isi draft perjanjian tersebut.
Ia mengingatkan hal serupa juga pernah dilakukan oleh mantan Ketum Partai Golkar Jusuf Kalla atau JK dengan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
Baca: Polemik Perjanjian Anies & Prabowo hingga Pilpres-Jubir PKS Blak-blakan soal Undangan Surya Paloh
Sebagaimana diketahui perjanjian kerjasama politik antara Prabowo Subianto, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno belakangan mengemuka.
Erwin Aksa mengaku ikut andil dalam membuat perjanjian antara Anies Baswedan dengan Sandiaga Uno menjelang Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu.
Ia mengaku menyusun perjanjian tersebut bersama kuasa hukum Sandiaga, yakni Rirkrik Rizkiyana.
Adapun isinya diungkap Erwin merupakan terkait pembagian tugas antara Gubernur dan Wakil Gubernur.
Ia mengatakan, perjanjian tersebut dibuat karena saran dari mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI Jusuf Kalla atau JK.
Baca: Fadli Zon Jadi Sosok Penting Perjanjian Anies-Prabowo, akan Dibongkar jika Keadaan Memanas
Saat itu, JK menyarankan agar dibuat perjanjian tersebut karena hal serupa pernah dilakukannya saat berduet dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada masa pemerintahan periode 2004-2009.
"Jadi memang saya melihat ada perjanjian di mana Gubernur itu tugasnya apa, Wakil Gubernur tugasnya apa. Dan ini juga atas kemauan Pak JK. Pak JK dulu punya perjanjian dengan Pak SBY waktu 2004 sampai 2009," kata Erwin.
Sementara itu, Erwin Aksa juga buka suara terkait isu hutang piutang Anies kepada Sandiaga Uno sebesar Rp 50 miliar.
Menurutnya, perjanjian antara dua orang yang akhirnya terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur itu berkaitan dengan utang piutang.
Ia menyebutkan bahwa Sandiaga memberi utang kepada Anies untuk memenuhi kebutuhan logistik pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
"Karena waktu itu kan putaran pertama kan ya namanya juga lagi tertatih-tatih juga kan," kata Erwin.
Erwin mengungkap bajwa pinjaman tersebut diberikan ke Anies sekitar Rp 50 miliar.
Baca: Ketum Partai Kebangkitan Bangsa Cak Imin Respons Soal Perjanjian Prabowo Subianto dan Anies
"Nilainya berapa yah, 50 miliar barangkali," ucapnya.
Ia menyebut uang itu belum lunas dibayar oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com )
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Soal Perjanjian Anies dengan Sandi, Erwin Aksa Ingatkan Itu Pernah Dilakukan SBY dan JK
# TRIBUNNEWS UPDATE # Erwin Aksa # Anies Baswedan # Sandiaga Uno # SBY # Jusuf Kalla
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.