TRIBUN-VIDEO.COM - Sejak tanggal 9 hingga 10 Maret 2022 pagi, Gunung Merapi mengeluarkan guguran awan panas hingga 16 kali.
Adanya peningkatan aktivitas Gunung Merapi tersebut, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman mengeluarkan Surat Edaran Kepala Dinas Pariwisata.
Dinas Pariwisata menutup sementara beberapa tempat wisata yang berjarak sekitar lima km dari puncak Gunung Merapi.
Baca: Aktivitas Gunung Merapi Mengalami Peningkatan, Masyarakat Diimbau untuk Jauhi Daerah Potensi Bahaya
Dikutip dari Kompas.com, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Suparmono mengungkapkan, Surat Edaran terkait aktivitas Gunung Merapi telah dikeluarkan sejak Kamis (10/3/2022).
Dalam SE itu menerangkan, bahwa sejumlah tempat wisata ditutup berdasarkan pertimbangan mitigasi bencana awan panas Gunung Merapi.
Adapun wisata yang berada di radius lima kilometer dari puncak Merapi di antaranya Bukit Klangon, Petilasan Mbah Maridjan Kinahrejo, dan Bunker Kaliadem.
Selain itu, ada pula wisata yang berjarak lebih dari lima kilometer namun tetap ditutup untuk wisatawan.
Seperti wisata Tungo dan wisata trekking yang lainnya.
Meski lebih dari lima kilometer, menurut Suparmono wisata bersifat trekking dapat menyebabkan potensi bahaya lebih besar terkait upaya mitigasi bencananya.
"Khusus Turgo dan wisata trekking yang lain, walau jarak lebih dari 5 km, tetapi kegiatan bersifat trekking menyebabkan potensi bahaya lebih besar terkait upaya mitigasi bencananya," ujar Suparmono
Sementara itu, wisata seperti di Kecamatan Cangkringan maupun Pakem tetap buka, karena wilayah tersebut berada di radius aman.
Baca: Gunung Merapi Erupsi Lagi, Warga Cangkringan Berjaga-jaga di Luar Rumah, Lansia & Anak Dievakuasi
"Wisata Kaliurang berjarak 6,8 km dari puncak Merapi. Wisata yang berada di seputaran Kopi Merapi berjarak 7 km dari puncak, wisata Golf Merapi 9 km, dan yang lainnya masih beroperasional," ujar Suparmono.
Adapun Jip Wisata Lava Tour, menurut Suparmono masih diperbolehkan beroperasi.
Hanya saja, rute yang dilalui atau dikunjungi harus di luar radius bahaya.
Selain itu, pengemudi juga menghindari rute sungai-sungai yang berhulu di Merapi.
"Tetap harus di luar radius 5 Km dari puncak Merapi, dan melakukan pembatasan kegiatan di sungai-sungai yang berhulu di Merapi," tegasnya.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Merapi Erupsi, Wisata Sleman yang Berjarak 5 Km dari Puncak Merapi Tutup".
# Gunung Merapi # wisata # guguran # awan panas
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.