Penyebab Anak Alami Skoliosis Sebelum Masa Pubertas, Satu di Antaranya Cedera Tulang Belakang

TRIBUN-VIDEO.COM - Berbicara soal kesehatan tulang belakang, ternyata anak bisa mengalami skoliosis.

Kondisi tersebut bisa terjadi karena berbagai macam penyebab loh Tribunners.

Salah satunya anak kebiasaan tidur dalam posisi miring.

Dikutip dari Tribun Health, Kelainan tulang belakang atau skoliosis bisa terjadi pada siapa saja, baik dari usia dewasa maupun anak-anak.

Bila seorang anak mengalami kelainan tulang belakang harus segera mendapat penanganan yang tepat.

Penyebab skoliosis pada anak berbagai macam dan bersifat fungsional maupun struktural.

Kebiasaan anak duduk saat mengerjakan tugas dengan posisi tidak ergonomis dapat membuat tulang belakang menjadi bengkok.

Tak hanya itu saja, posisi duduk seperti meja atau laptop terlalu rendah bisa menyebabkan anak membungkuk.

Apabila skoliosis disebabkan dari faktor struktural bisa terjadi karena tulang itu sendiri.

Kondisi tersebut menyebabkan gangguan postur pada seorang anak.

Baca: Penyebab Anak Alami Skoliosis Sebelum Masa Pubertas, Satu di Antaranya Cedera Tulang Belakang

Baca: Skoliosis, Penyakit Kelainan Tulang dengan Kondisi Tulang Belakang Melengkung secara Tidak Normal

Ada berbagai macam penyebab skoliosis, di antaranya:

- Cedera tulang belakang

- Infeksi tulang belakang

- Bawaan lahir

- Gangguan saraf dan otot

Skoliosis juga dapat terjadi karena bantalan dan sendi tulang belakang yang mulai aus akibat usia.

Untuk mengatasi permasalahan skoliosis akan dilakukan penanganan sesuai tingkat keparahan, usia, serta kondisi lengkungan tulang belakang.

(Tribun-Video/ Husna)

Artikel ini telah tayang di Tribunhealth.com dengan judul Memahami Kondisi Kelainan Tulang Belakang pada anak dari dr. Nilla Mayasari, M.Kes., Sp.KFR-K.