Pria di Batang Lampiaskan Emosi ke Anak, Diminta Sujud dan Dianiaya Pakai Parang karena Cemburu

Editor: Alfin Wahyu Yulianto

Reporter: Ratu Budhi Sejati

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang ayah bernama Sutrimo (39) di Kabupaten Batang, Jawa Tengah tega menganiaya anaknya berinisial SRS (13) pada Rabu (30/12/2021).

SRS menjadi pelampiasan emosi sang ayah lantaran pelaku cemburu kepada sang istri bernama Siam (39).

Korban diminta untuk sujud di hadapannya lalu pelaku mengayunkan parang ke pipi korban.

Beruntungnya, parang yang digunakan oleh pelaku tak tajam sehingga korban tak sampai meninggal dunia meski mengalami luka.

Hal itu disampaikan oleh seorang saksi mata bernama Slamet yang berada di lokasi kejadian.

"Pelaku teriak sujud, (anak) sujud langsung lah dibacok pipinya. Kalau (parangnya) tajam, sudah mati itu," jelasnya.

Insiden itu terjadi di Desa Sariglagah, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang.

Slamet melihat Sutrio emosi dan membawa parang sambil mengamuk dan berteriak-teriak di depan rumah.

Kemudian pelaku masuk ke dalam rumah dan membakar dapur.

Warga yang berada di sekitar lokasi berusaha memadamkan api, tetapi dihalangi oleh pelaku.

Sebelumnya, pelaku juga membawa parang untuk membacok kubah musala yang ada di depan rumah Sutrimo.

Selain itu, Sutrimo juga merubuhkan pegangan jembatan kecil di depan rumah menggunakan parang.

Dikutip dari TribunBanyumas.co, Minggu (2/1/2022), sang anak yang melihat ayahnya mengamuk berusaha mengingatkan orangtuanya, tapi justru menjadi sasaran amukan.

"Anaknya (SRS) itu mungkin sedang mengingatkan orangtuanya tapi korban malah disuruh sujud dihadapannya."

Sang anak diminta sujud di hadapan pelaku, kemudian Sutrimo langsung mengayunkan parang ke arah pipi korban.

Melihat kejadian itu, warga langsung meringkus Sutrimo dari belakang, merampas parang yang dibawa dan mengikat pelaku menggunakan tali.

Sedangkan SRS langsung dilarikan ke RSUD Kalisari Batang.

Menurut Slamet, Sutrimo dan sang istri sudah sering cek-cok dan pertengkaran telah terjadi selama bertahun-tahun.

Bahkan, Siam berulang kali pulang ke rumah orangtuanya yang kebetulan tidak jauh dari rumah mereka.

Sutrimo mengamuk lantaran tak terima lantaran istrinya diajak liburan oleh bosnya.

Diketahui Siam bekerja di Semarang, kemudian Sutrimo merasa cemburu karena Siam diajak oleh bosnya untuk liburan.

"Istrinya bekerja di Semarang, suaminya cemburu, istrinya diajak bosnya, mungkin jalan-jalan karena liburan," ujarnya.

Inisiden ini dibenarkan oleh Danramil Warungasem Letda Inf Kris Dwi dan kini kasusnya sedang ditangani kepolisian.

(Tribun-Video.com/TribunBanyumas.com)

Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Ayah di Batang Tega Bacok Anak Kandung, Berawal Rasa Cemburu pada Istri

# penganiayaan # pembacokan # Batang

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda