Pramugari Jualan Martabak Gula Aren di Jakarta, Siang Jualan Malamnya Tugas di Pesawat

Video Production: Ignatius Agustha Kurniawan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Martabak manis umumnya memiliki beberapa varian rasa, mulai dari cokelat kacang, pisang keju, nutella, dan masih banyak lagi.

Namun tak banyak yang menyajikan martabak dengan rasa gula aren.

Di Jakarta Barat, ada gerai yang menjual martabak gula aren.

Penjualnya merupakan seorang pramugari bernama Desi, yang saat ini masih bertugas di sebuah maskapai penerbangan.

Penasaran dengan rasa martabak gula aren buatan pramugari, food vlogger Meivin Johanes atau akrab disapa Bang Mpin mendatangi Martabak Bangka Lafieta.

Lokasinya ada di Foodcourt Apartement Centro City Jalan Daan Mogot II Gg. Macan No.4-5, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

"Iya masih terbang. Ini nanti malam terbang," ungkap Desi melalui channel YouTube Bang Mpin.

Baca: Uniknya Martabak Piring Murni, Kuliner Malam di Medan yang Dimasak Secara Tradisional

Desi mengatakan, martabak bangka buatannya memakai gula aren pada adonan dan topping-nya.

"Tepung sama topping-nya (pakai gula aren), jadi kita nggak pakai gula putih (gula pasir). Pakai gula aren asli. Itu asli dari Bangka," ujarnya.

Ia mengungkapkan, gula aren di Jawa berbeda dengan gula aren Bangka.

"Beda rasanya sih ya. Kalau di Bangka itu aku bikin sendiri gula arennya. Di sana itu mamaku ada orangnya langsung yang bikin gula arennya," lanjutnya.

Penasaran, Bang Mpin pun bertanya kenapa Desi menjajakan martabak yang terbuat dari gula aren.

Desi menceritakan saat seseorang tidak bisa menyantap martabak manis karena mengidap menyakit diabetes.

Akhirnya Desi pun berinisiatif membuat martabak berbahan dasar gula aren yang cenderung lebih aman disantap.

Sementara untuk rasa tidak perlu diragukan lagi, karena Desi menggunakan resep keluarga.

"Desi itu asli Bangka. Papa mamanya di sana, dia di Jakarta sendiri. Nah keluarganya punya usaha martabak (di Bangka). Jadi resepnya nggak usah dipertanyakan lagi, sengaja dibawa dari Bangka ke Jakarta," jelas Bang Mpin.

Martabak Bangka Lafieta menyajikan empat jenis adonan martabak, mulai dari gula aren, original, pandan, charcoal, dan red velvet.

Namun yang menjadi best seller adalah gula aren dan charcoal.

Baca: Tutorial Masak Martabak Tahu Telur Kornet, Camilan Praktis yang Pas Untuk Takjil Berbuka Puasa

Bang Mpin pun memesan dua jenis martabak tersebut dengan topping berbeda.

Setelah pesanannya siap, Bang Mpin langsung mencicipinya.

Untuk martabak gula aren, ia memilih topping berupa cokelat kacang dan keju susu.

"Di adonannya pakai gula aren, pas udah mateng di atasnya pakai gula aren lagi," kata Bang Mpin.

Terlihat martabak gula aren dengan topping cokelat kacang dan keju susu yang ditaburi dengan gula aren bubuk.

"Wah gila sih, wangi gula arennya luar biasa banget!" seru Bang Mpin sambil menyantap martabak gula aren.

Dengan ukuran sedang, topping yang diberikan Martabak Bangka Lafieta tergolong cukup banyak.

Namun menurut Bang Mpin, rasanya tidak berlebihan dan tidak membuat eneg.

Sementara untuk martabak charcoal, Bang Mpin memesan dengan topping keju susu.

"Kalau buat tekstur adonannya gue lebih suka yang charcoal. Tapi buat rasa adonannya gue lebih suka yang gula aren," ungkapnya.

Untuk harga, Martabak Bangka Lafieta dibanderol mulai Rp30.000 per loyang.

Penasaran ingin mencicipi martabak gula aren?

Martabak Bangka Lafieta buka setiap hari mulai pukul 10.00-21.00 WIB.

Martabak asli Bangka ini juga bisa dipesan melalui layanan ojek online.

# pramugari # martabak # Gula Aren # wisata kuliner

Baca berita lainnya terkait martabak

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Pramugari Jualan Martabak Gula Aren di Jakarta, Siang Jualan Malamnya Tugas di Pesawat

Sumber: TribunTravel.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda