Soal Demo di Gedung DPR, Perwakilan BEM Jakarta Bantah Aksi Ditunggangi Pihak Tertentu

TRIBUN-VIDEO.COM - Perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Jakarta Andi Prayoga menegaskan aksi mahasiswa di Gedung DPR pada Selasa (24/9/2019) lalu tidak ditunggangi pihak manapun.

Aksi unjuk rasa tersebut murni muncul dari keresahan masyarakat dan mahasiswa mengenai Rancangan Perundang-undangan.

Sebagian besar mahasiswa di seluruh daerah yang menggelar aksi memiliki tuntutan yang sama yakni menolak pengesahan RKUHP dan pencabutan UU KPK.

Dikutip dari Tribunnews, Andi prayoga menegaskan unjuk rasa mahasiswa dilanarbelakangi oleh keresahan melihat kondisi dan situasi terkait UU KPK hasil revisi dan RKUHP.

Ia menegaskan, demonstrasi tersebut murni dari keresahan masyarakat Indonesia dan mahasiswa, tidak ditunggangi pihak manapun.

Sejumlah poin di UU KPK menuai kontroversi, begitu pula dengan RUU KUHP. Dua perundang-undangan tersebut menjadi substansi tuntutan dan membuat mahasiswa turun ke jalan.

Andi menuturkan, aksi mahasiswa yang turun ke jalan mendapat dukungan dari alumni almamater terkait.

Namun, pihaknya membantah alumni tersebut ada kepentingan ekonomi dalam mendukung aski unjuk rasa.

"Ada komunikasi dengan alumni, senior, yang dukung itu bentuk support agar kegiatan berjalan dengan lancar. Senior yang bantu tapi tidak menaruh kepentingan apa pun," tuturnya.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perwakilan BEM Jakarta Tegaskan Unjuk Rasa Mahasiswa di DPR Tak Ditunggangi

ARTIKEL POPULER:

Baca: Kepresidenan Bantah Pertemuan Jokowi dan Mahasiswa Gagal karena BEM SI Menolak, Sebut Jadwal Padat

Baca: Gerakan Mahasiswa Peduli Bangsa Ajak Mahasiswa Tempuh Jalur Konstitusi Terhadap Revisi UU KPK

Baca: Polisi Bantah Ucapan Ananda Badudu soal Mahasiswa Diproses Tak Etis, Polisi Semua Profesional

TONTON JUGA: