Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Ibu Bunuh 2 Anak Balita Kembarnya karena Kesal Kerap Dipukuli Suami, Lalu Coba Bunuh Diri tapi Gagal

Senin, 16 September 2019 17:12 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Dua balita yang ditemukan tewas bersimbah darah Kamis (5/9/2019) di sebuah mess pekerja di Hotel Ima di Jalan Timor Raya RT 09/RW 03 Kelurahan Oesapa Barat, Kecamatan Kelapa Lima ternyata dibunuh oleh ibu kandungnya sendiri.

Sang ibu, Dewi Regina Ano (24) yang merupakan pelaku pembunuhan bahkan ikut membuat skenario sebagai korban pembunuhan dalam insiden tersebut.

Dikutip dari Kompas.com, kasus pembunuhan yang dilakukan Dewi akhirnya terbongkar setelah ia selamat dan mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Kepada kepolisian, Dewi akhirnya mengaku bahwa ia  memang membunuh kedua anaknya, Angga Masus (5) dan Angki Masus (5).

Diungkapkan oleh Dewi Regina, ia mengaku nekat membunuh sang anak lantaran kesal dengan sang suami.

Ia mengaku dendam lantaran suaminya, Obis Masus (31) disebut kerap memukulinya.

Tak hanya itu, pelaku juga mengaku bahwa selama ini suaminya kurang perhatian, tak pernah memberikan kasih sayang, hingga memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.

Pelaku diketahui membunuh dua anak kembarnya, saat keduanya sedang tertidurdi di kamar.

Sebelumnya, kedua anak pelaku juga diajak ke kios untuk bermain dan berbelanja.

Dijelaskan oleh Kasat Reskrim Polres Kupang, Iptu Bobby Mooy, setelah menghabisi nyawa kedua anaknya, Dewi Regina kemudian mencoba bunuh diri.

Namun, nyawanya masih bisa diselamatkan lantaran sang suami tak berselang lama pulang dari tempat kerja.

(Tribun-video.com/Nila)

ARTIKEL POPULER:

Baca: Pemeriksaan Terdakwa, Erwin Syaaf Arief Buka-bukaan di Sidang Bakamla

Baca: Gedung MTs Guppi Mamuju Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 500 Juta

Baca: KPK Belum Tetapkan Boediono Dkk sebagai Tersangka Kasus Century, MAKI Praperadilankan KPK Lagi

TONTON JUGA:

Editor: Tri Hantoro
Reporter: Nila
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved