Senin, 24 November 2025

SAKSI KATA

Rumah Hancur Diterjang Erupsi Semeru, Warga: Panik Langsung Lari, Cuma Bawa Baju Sepasang

Senin, 24 November 2025 14:25 WIB
Surya

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah warga terdampak erupsi Gunung Semeru masih bertahan di Balai Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (20/11/2025).

Salah satunya adalah Hanik Agustin.

Ia bersama delapan anggota keluarganya memilih tetap berada di lokasi pengungsian sambil menunggu perkembangan terakhir dari Pos Pantau Semeru.

Perempuan berusia 25 tahun itu kehilangan rumah setelah wilayah tempat tinggalnya dihantam wedus gembel atau aliran lahar Semeru pada Rabu (19/11/2025).

Baca: Cerita Afas Pendaki Bermalam di Ranu Kumbolo saat Semeru Semburkan Awan Panas, Tak Terdampak Erupsi

Baca: Kesaksian Warga Saat Tanggul Baswedan Jebol, Langsung Selamatkan Nyawa Anak | SAKSI KATA

Hanik bercerita, dua rumah miliknya di Desa Supiturang, Pronojiwo, hilang rata dengan tanah dan kini tertimbun batu serta pasir.

“Rumahnya habis, nggak ada yang tersisa. Di sana tinggal delapan orang, saya sama mbah,” tuturnya.

Ia masih ingat jelas momen saat sirine peringatan berbunyi panjang sekitar pukul 15.00 WIB.

Tanpa pikir panjang, Hanik langsung membawa keluarganya pergi menyelamatkan diri.

“Saya langsung lari wes. Nggak mikir apa-apa lagi. Pokoknya bawa anak-anak, naik motor, terus ke sini,” ungkapnya.

Simak kesaksian Hanik selengkapnya di Saksi Kata.(*)

Editor: Tim Kreatif Tribun-video.com
Video Production: Diah Putri Pamungkas
Sumber: Surya

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved