Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Ketakutan saat Dengar OTT KPK di Riau, Sempat Tunda Terima Uang Suap

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko sempat ketakutan ketika mendengar kabar adanya OTT KPK di pemerintahan daerah Riau.

Bahkan Sugiri sempat menunda penyerahan uang suap terkait rotasi dan mutasi jabatan di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Ponorogo setelah mendengar pemberitaan OTT di Riau.

Kabar itu disampaikan oleh Plt Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK Asep Guntur Rahayu pada Senin (10/11).

Baca: Jadi Tersangka KPK! Fakta Kasus Suap Bupati Ponorogo hingga Terlibat Dugaan Korupsi Proyek RSUD

Asep mengatakan Bupati Ponorogo menunda penyerahan uang suap dari Direktur RSUD Harjo Ponorogo, Yunus Mahatma karena takut.

Uang senilai Rp 500 juta itu rencananya diserahkan sebelum Jumat (7/11).

Karena ada penundaan, KPK sempat mengira penyerahan uang suap ke Sugiri itu batal dilakukan.

Namun KPK memastikan bahwa sudah ada kesepakatan antara Yunus dan Sugiri.

Baca: Penyidikan Lanjut! KPK Bergerak ke Polres Ponorogo Usai Geledah Rumah Bupati Sugiri Sancoko

Ternyata uang suap tersebut tidak diserahkan kepada Sugiri tetapi ke adik ipar Sugiri bernama Ninik.

Pihak yang menyerahkan uang tersebut juga bukan Direktur RSUD Harjo Ponorogo namun teman dekatnya.

Hingga saat ini KPK masih melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan korupsi yang menjerat Sugiri tersebut. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sugiri Sancoko Takut saat Dengar OTT di Riau, Tunda Terima Uang Suap, KPK Sempat Mengira Batal

Program: Tribunnews Update
Host: Umi Wakhidah
Editor Video: Valencia Frida
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#sugirisancoko #bupatiponorogo #ponorogo #ottkpk #kpk #komisipemberantasankorupsi #korupsi #riau #ottriau #asepgunturrahayu #direkturrsudharjoponorogo #yunusmahatma