TribunnewsWiki
PSM Makassar - Juku Jeta
TRIBUN-VIDEO.COM - Persatuan Sepak Bola Makassar atau lebih dikenal dengan nama PSM Makassar, adalah tim sepak bola yang berbasis di kota Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia.
Tim sepak bola ini dijuluki pasukan Ramang atau Juku Eja.
PSM Makassar merupakan salah satu tim terkuat di Indonesia dan telah mewakili Indonesia dalam Liga Champions Asia sebanyak tiga kali.
PSM Makassar merupakan tim dengan catatan prestasi paling stabil di pentas Liga Indonesia, dengan sekali menjadi juara, empat kali runner up, dan hanya sekali gagal masuk putaran final.
PSM Makassar adalah tim tertua di Indonesia yang berdiri pada tahun 1915.
Sejarah
Sejarah PSM Makassar berawal sejak Hindia Belanda menjadikan Makassar sebagai pusat pemerintahan di Indonesia Timur.
Saat itu, Makassar terkenal dengan nama Bandar Makassar, pusat pelabuhan Indonesia.
Pada 2 November 1915 resmi didirikan sebuah klub sepakbola di Makassra bernama Makassar Voetbal Bond (MVB) yang kemudian menjelma menjadi PSM Makassar.
Pada saat itu, MVB terdiri dari gabungan pemain sepakbola dari jajaran elit Belanda dan pribumi Makassar Indonesia.
Ada dua pemain MVB yang sangat disegani, yakni Sagi dan Sangkala.
Kedua pemain ini sangat terkenal dan menjadi perbincangan hangat di luar negeri.
Tim MVB sempat beberapa kali mendapatkan undangan bermain di luar begeri untuk pertandingan persahabatan.
Pada tahun 1926 – 1940, beberapa klub sepakbola mulai bermunculan di berbagai daerah di Indonesia, seperti di Sumatera, Kalimantan, Bali dan Jawa.
Tahun-tahun itu pula yang menjadi masa keemasan MVB.
Sangkala yang merupakan pemain andalan MVB saat itutercatat sebagai promoter pertama klub.
Sejumlah klub di Indonesia pun mengundang MVB untuk bermain, baik pertandingan persahabatan maupun pertandingan resmi.
Kemampuan MVB tak diragukan lagi, kemenangan demi kemenangan diraihnya dan tumbuh menjadi klub paling disegani sepanjang pemerintahan Hindia Belanda.
Tahun 1942 Jepang mulai masuk ke Indonesia hingga ke Makassar.
Saat itu nyaris taka ada aktivitas sepakbola, karena semua hal yang ‘berbau’ Belanda dilenyapkan oleh Jepang.
Peraturan dari Jepang inilah yang mengubah nama Makassar Vietbal Bond (MVB) menjadi Persatuan Sepakbola Makassar atau dikenal dengan nama PSM Makassar.
Setelah Jepang meninggalkan Indonesia, PSM Makassar makin bersinar sebagai klub tertua di Indonesia bahkan Asia Tenggara.
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang dibentuk pada tahun 1930 memanggil sejumlah pemain PSM Makasar untuk ikut memperkuat Tim Nasional Indonesia.
Ramang adalah salah satu pemain legendaris PSM Makassar yang juga diakui FIFA (Federation Internationale de Football Assosiation) sebagai legenda sepaknola Indonesia dan dunia.
PSM Makassar sebagai klub tertua di Indonesia menjadi roh bagi putra-putra yang ada di wilayah lainnya untuk membentuk klub sepakbola sehingga lahirlah kompetisi perserikatan PSSI.
Tahun 1957, ketika final perserikatan yang mempertemukan PSM Makassar dengan PSMS Medan, menjadikan PSM Makassar sebagai juara untuk pertama kalinya sebagai klub di bawah asuhan PSSI.
Sejak saat itu, PSM Makassar menjelma menjadi tim elite dan menjadi kekuatan baru bangi persepakbolaan Indonesia.
Sementara di level Internasional, PSM Makassar tercatat sebanyak 2 kali mewakili Indonesia di Liga Champions Asia.
Bahkan Makassar sempat menjadi tuan rumah perempat final Liga Champions Asia.
Saat itu merupakan kali pertama bagi Indonesia menjadi tuan rumah perempat final Liga Champions Asia yang menghadirkan klub dari Jepang, China dan Korea. (1)
Pada Desember 2010, PSM Makassar memutuskan untuk mengundurkan diri dari Liga Indonesia.
PSM kemudian memutuskan untuk bergabung ke Liga Primer Indonesia dengan melakukan merger dengan Makassar City FC yang sudah lebih dulu menjadi anggota LPI.
Nama yang kemudian dipergunakan adalah PS Makassar (tetap disebut sebagai PSM Makassar dalam berbagai pemberitaan).
Pada tahun 2014, PSM Makassar kembali ke Liga Super Indonesia setelah lolos play-off unifikasi liga PSSI yang pada musim 2015 berganti nama menjadi QNB League, setelah terjadi kesepakatan PT. Liga Indonesia dengan QNB Group dari Qatar. (2)
Stadion
Stadion Andi Mattalata, dahulu bernama Mattoangin didirikan tahun 1955 dan merupakan pusat penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional yang ke-4 pada tahun 1957.
Saat ini, stadion yang memiliki kapasitas 20000 orang inilah yang menjadi markas PSM Makassar.
Sebelum Stadion Utama Gelora Bung Karno dibangun tahun 1962, stadion ini termasuk salah satu stadion terbesar di Indonesia dan sering dipakai untuk menggelar pertandingan sepak bola internasional.
Stadion ini pernah menjadi tuan rumah babak 8 besar Piala Champions Asia 2001 dimana semua pertandingan di grup Asia Timur termasuk PSM dihelat di stadion ini dan untuk pertama kalinya Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah di kancah asia di stadion Andi Mattalatta Mattoanging Makassar.
Pada musim 2014, PSM Makassar terpaksa harus berlaga diluar Sulawesi Selatan yakni menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, setelah Stadion Andi Mattalata tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia untuk mengikuti Liga Super Indonesia 2014.
Setahun kemudian, dilakukan renovasi stadion setelah manajemen PSM mengadakan kesepakatan dengan pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) selaku pengelola stadion.
Di Liga Super Indonesia 2015, PSM kembali bermarkas di Makassar.
Logo dan Atribut
Seperti halnya klub sepak bola lain di era Perserikatan, PSM Makassar juga mengadopsi logo pemda sebagai identitas dari diri klub.
Jersey
Berdasarkan itulah maka warna utama PSM adalah merah, termasuk jersey. Untuk kostum kandang, setiap musim PSM menggunakan warna merah. Sedangkan untuk kostum tanding, menggunakan warna yang berbeda. Pada musim 2016, PSM menggunakan warna hitam dengan aksen putih, sedangkan pada musim 2015 menggunakan warna biru dengan aksen putih.
Musim ini, PSM menggunakan jersey kandang berwarna merah pekat, sedangkan untuk away mereka mengenakan jersey putih. (3)
Supporter
PSM Makassar yang merupakan salah satu klub elit di Indonesia dikenal memiliki beberapa kelompok suporter fanatik yang jumlahnya cukup banyak.
Terdiri dari sekitar 16 kelompok suporter, diantaranya adalah
The Maczman
Red Gank
Laskar Ayam Jantan (LAJ)
PSM Fans 1915, Komunitas VIP Utara (KVU)
Komunitas VIP Selatan (KVS)
Ramang Mania
Mappanyuki
Ikatan Suporter Makasar (ISM)
Suporter Hasanuddin
Suporter Dealos
Suporter Reformasi
Komando
Suporter Bias
Suporter Kubis
Karebosi
Gunung Lokong
Suporter PKC
Zaiger
Antang Community.
Namun yang besar di media massa dan terkenal sangat fanatik adalah The Macz Man. (4)
(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Niken)
ARTIKEL POPULER:
Madura United - Klub Bertajuk Laskar Sape Kerrab
Arema, Klub Sepak Bola Profesional yang Berasal dari Malang
Persija Jakarta - Macan Kemayoran
TONTON JUGA:
Video Production: Fikri Febriyanto
Sumber: TribunnewsWiki
Live Update
Markas PSM Berstandar FIFA, Pencahayaan Stadion BJ Habibie Parepare Sulsel Dipuji Warga
Senin, 28 April 2025
Olahraga
🔴PSM MAKASSAR VS BALI UNITED: LIVE SKOR BRI Liga 1 2024-25: Adu Tajam Haljeta atau Kopitovic
Jumat, 25 April 2025
Live Update
Bukti Serius Membangun Stadion Calon Markas PSM Makassar, Walkot Datangkan Langsung Direktur Jakpro
Senin, 10 Maret 2025
Live Update
Cemas PSM Makassar Jamu Persebaya Pekan 26 Liga 1 di Stadion BJ Habibie Parepare, Renovasi Dikebut
Senin, 3 Maret 2025
Live Update
Stadion BJ Habibie Rampung Direnovasi, PSM Makassar Bisa Gunakan saat Laga Lawan Persebaya
Jumat, 28 Februari 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.