Menlu Iran Sindir Presiden Trump soal Uji Coba Nuklir: AS adalah Ancaman Terbesar Dunia

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Luar Negeri Iran, Sayyed Abbas Araghchi, menanggapi tajam keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang ingin menghidupkan kembali uji coba senjata nuklir setelah puluhan tahun dihentikan.

Araghchi menilai langkah Trump itu sebagai bentuk kemunduran dan tindakan yang tidak bertanggung jawab.

Ia menegaskan bahwa kebijakan semacam itu bisa menimbulkan ancaman serius terhadap perdamaian serta keamanan internasional.

Melalui unggahannya di platform X (31/10), Araghchi menuding AS bersikap arogan dengan kembali menguji senjata nuklir.

Baca: China Tegas Peringatkan AS seusai Donald Trump Serukan Uji Coba Nuklir, Rusia Malah Santai

Baca: Jepang Kirim Jet Tempur Cegat Pesawat Tu-95 Rusia Terbang di Pulau Sado

Ia menyindir bahwa dengan mengganti nama “Departemen Pertahanan” menjadi “Departemen Perang”, pemerintah AS seakan memang mengakui niat agresifnya.

Menurutnya, tindakan tersebut menunjukkan standar ganda Washington yang kerap menuduh program nuklir damai Iran berbahaya.

Namun justru memperkuat persenjataan nuklirnya sendiri.

Ia menilai langkah itu melanggar hukum internasional dan mengancam stabilitas global.

Araghchi juga menegaskan bahwa tidak ada keraguan jika AS merupakan faktor paling berbahaya dalam penyebaran senjata nuklir di dunia.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tasnimnews dengan judul Araghchi reacts to Trump's order to resume nuclear weapons testing 

    
# Menlu Iran # Sindir # Presiden Trump # Uji Coba Nuklir