Kamis, 30 Oktober 2025

Internasional

Genjatan Senjata Rapuh! Israel-Hamas Saling Tuduh Langgar Gencatan hingga Trump Ancam Masuk Gaza

Sabtu, 18 Oktober 2025 15:48 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kesepakatan gencatan senjata di Gaza mulai rapuh sejak satu minggu penandatanganan.

Pasalnya Israel dan Hamas saling menuduh melanggar gencatan senjata tersebut.

Bahkan Presiden AS Donald Trump mengancam akan membunuh Hamas.

Dikutip dari The Guardian, Israel mulai menutup perlintasan Rafah dengan Mesir pada Kamis (16/10).

Padahal jalur itu menjadi akses masuknya konvoi bantuan kemanusiaan untuk Gaza.

Hal ini dilakukan Israel lantaran menuding Hamas melanggar perjanjian gencatan senjata.

Hamas dituduh tidak menepati janji karena dengan tidak mengembalikan seluruh jenazah para sandera.

Baca: Prabowo Siapkan Gebrakan Baru: Pangkas Perusahaan BUMN dari 1.000 Jadi 200 Demi Efisiensi

 

Pada hari Senin, Hamas mengembalikan 20 sandera terakhir yang masih hidup.

Namun Hamas hanya menyerahkan sembilan dari 28 sandera yang telah meninggal.

Militan Palestina beralasan belum mengembalikan semua jasad sandera karena membutuhkan peralatan pemulihan khusus untuk mengambil sisanya dari reruntuhan Gaza.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pertempuran belum berakhir.

Sementara pejabat senior Hamas menuduh Israel melanggar gencatan senjata dengan menewaskan sedikitnya 24 orang.

Program: Hot Topic
Editor Video: Irvan Nur Prasetyo

 

Baca berita terkait di sini

Editor: Tim Kreatif Tribun-video.com
Video Production: Irvan Nur Prasetyo
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved