VIRAL NEWS
'Walid' Asal Lombok Rudapaksa 20 Santriwatinya, Lancarkan Aksinya Selama 6 Tahun Sejak 2015
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Oknum pimpinan yayasan pondok pesantren (Ponpes) di Lombok Barat bernama Ahmad Faisal alias AF (52), ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan persetubuhan oleh Satreskrim Polresta Mataram pada Rabu (23/4/2025).
Ia mengaku memiliki beragam modus agar bisa menodai korban.
Mulai dari mengajarkan doa, memberikan ijazahkan amalan, hingga penyucian rahim, yang semua tidak dibenarkan secara agama.
Usai melakukan modusnya, ia melakukan pelecehan seksual hingga beberapa santriwatinya dirudapaksa.
Namun dari pemeriksaan polisi, Ahmad Faisal membantah melakukan aksinya dengan modus penyucian rahim, yang kelak korbannya akan melahirkan seorang wali.
Tapi dia menjanjikan kelak akan mendapatkan pasangan dan keturunan baik.
Baca:Â Santriwati Buang Bayi seusai Dilahirkan, Ponpes Babul Hikmah Lampung Selatan: Terancam Tak Lulus
Ahmad Faisal bahkan mengatakan kepada para korban bila ingin menjadi penerang (tokoh) di kampung maka harus meminum ludah dirinya.
Perbuatan tersebut diakuinya dilakukannya sejak tahun 2015 sampai 2021.
Saat itu dia berstatus sebagai kepala yayasan di pondok pesantren itu.
Kini oleh pengurus pondok pesantren dia sudah dipecat.
Baca: Pengasuh Ponpes Fahim Mawardi Terpidana Kasus Dugaan Pencabulan di Jember Bebas, Dipenjara 1,5 Tahun
Ahmad Faisal berdahil khilaf telah melakukan perbuatan bejat selama 6 tahun lamanya.
Kasat Reskrim Polresta Mataram AKP Regi Halili mengatakan, Faisal ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan hasil pemeriksaan sejumlah saksi dan korban.
Ahmad Faisal melancarkan aksi bejatnya itu dengan modus penyucian rahim, mirip serial drama Malaysia berjudul Bid'ah, dengan pemeran utama Walid.
Dia bahkan mengatakan kepada para korban bila ingin menjadi penerang (tokoh) di kampung maka harus meminum ludah dirinya.
(Tribun-Video.com/TribunLombok.com)
Reporter: sara dita
Video Production: Rahmat Gilang Maulana
Sumber: Tribun Lombok
Live Update
Delegasi IGS Keliling Kota Tua Ampenan dan Museum NTB, Terpesona Kuliner Lombok
Sabtu, 10 Mei 2025
Live Update
Balapan Para Sultan GT World Challenge Asia di Sirkuit Mandalika Resmi Dimulai, Diikuti 60 Pembalap
Jumat, 9 Mei 2025
Live Update
Kanwil Kemenag NTB Serukan Dirinya Mundur, Jika Keberangkatan Haji Bupati Lombok Tengah Tertunda
Rabu, 7 Mei 2025
Live Update
TGB Bungkam saat Kembali Diperiksa Kejaksaan Tinggi Terkait Dugaan Korupsi NTB Convention Center
Selasa, 6 Mei 2025
Regional
CCTV Ungkap Pelaku pembuangan Bayi di Puskesmas Selong Lombok Timur yang Tenyata Pelajar SMA
Minggu, 4 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.