Isi Surat Permohonan Lolly ke Polda Metro Jaya, Ungkap Nikita Mirzani Pencari Nafkah Satu-satunya

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Anak pertama artis Nikita Mirzani yakni Laura Meizani Mawardi atau Lolly mengirimkan surat kepada pihak kepolisian setelah ibu kandungnya resmi ditahan pihak kepolisian atas kasus dugaan pemerasan, pengancaman, dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) pada Selasa (4/3/2025) lalu.

Diketahui, Lolly mengirimkan surat ke pihak kepolisian untuk menjamin ibundanya.

Surat tersebut juga turut diunggah di akun media sosial Instagram pribadi Nkita @nikitamirzanimawardi_172.

Dalam unggahan tersebut ada dua slide foto yang menunjukkan tulisan Lolly, bermatrai dan dilengkapi tandatanggannya.

Baca: Pesan Fitri Salhuteru Usai Nikita Mirzani Ditahan hingga Unggah Momen Kenangan saat Bersama

Surat jaminan tersebut ditujukan kepada Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya.

Surat tersebut tampak ditulis sejak tanggal 24 Februari 2025 lalu.

Adapun penetapan tersangka Nikita dalam kasus tersebut yakni pada 20 Februari 2025 lalu.

Dalam unggahan surat pertama menerangkan permohonnan agar Nikita Mirzani tidak ditahan.

Single parent atau orangtua tunggal menjadi alasan utama Lolly membuat surat pernyataan tersebut.

Dalam surat itu Lolly juga mengatakan bahwa Nikita satu-satunya yang mencari nafkah dan membiayai kehidupannya dan kedua adiknya yang belum bisa mencari nafkah sendiri.

Kemudian dalam surat kedua, Lolly menegaskan bahwa ia akan menjamin beberapa hal, termasuk menjamin ibunya tidak akan melarikan diri hingga menghilangkan barang bukti.

Sebagai informasi, Nikita Mirzani dan asistennya yakni Mail Syahputra ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pemerasan yang dilaporkan oleh Reza Gladys, seorang owner produk skincare.

Baca: Nasib Nikita & Mail Terancam Hukuman 6 Tahun Penjara di Kasus Dugaan Pemerasan & Penipuan

Penyidik sebelumnya menjadwalkan pemeriksaan terhadap Nikita dan asistennya pada Kamis (20/2/2025) yang lalu. 

Namun, Nikita meminta penjadwalan ulang pada Senin (3/3/2025).

Nikita Mirzani dan Mail Syahputra baru memenuhi panggilan polisi pada Selasa (5/3/2025).

Nikita tiba di Polda Metro Jaya pada pukul 10.00 WIB pagi tadi dan langsung menjalani pemeriksaan.

Nikita dan asistennya Mail terseret dengan dugaan tindak pidana pengancaman dan pemerasan melalui media elektronik, sebagaimana diatur dalam Pasal 27 B Ayat 2 dan juga Pasal 45 Ayat 10 UU ITE, dengan ancaman pidana paling lama 6 tahun.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 4 Fakta Nikita Mirzani Ditahan Kasus Pemerasan, Beri Pesan ke Musuh hingga Lolly Tulis Surat Jaminan

#Laura Meizani Mawardi # Nikita Mirzani # Polda Metro Jaya