Tribunnews Update
Dipuji & Dikritik, Aksi Mayor Teddy Usir Paspampres Halangi Mahasiswa Dekati Prabowo: Biarin Aja
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Viral video Sekretaris Kabinet Mayor Teddy mengusir dua orang Paspampres yang menjaga Presiden Prabowo Subianto.
Hal ini lantaran Paspampres tersebut mencoba menghalangi masyarakat yang ingin bertemu dan menjabat tangan presiden.
Momen itu terekam dalam sebuah video amatir mahasiswa di Mesir kala Presiden Prabowo melakukan kunjungan ke sana.
Diketahui, Prabowo Subianto mengadakan pertemuan hangat dengan mahasiswa Indonesia yang tengah menempuh pendidikan di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir, pada Rabu (18/12/2024).
Baca: Viral Video Ibu Kantin Buang Dagangan Siswi di MTS Brebes, Sering Ancam karena Takut Tersaingi
Baca: Dipecat PDIP, Effendi Simbolon Beri Pesan Menohok pada Megawati: Berbaiklah dengan Jokowi
Acara yang digelar di Al-Azhar Convention Center itu berlangsung dengan antuasisme mahasiswa yang ingin bertemu presiden.
Dalam unggahan akun Tiktok @uniyy_0, tampak Mayor Teddy menarik dua orang paspampres.
Mayor Teddy meminta agar paspampres itu membiarkan para mahasiswa lebih dekat dengan Prabowo.
"Biarin aja, enggak apa apa, they are our people, (mereka rakyat kita)," ucap Mayor Teddy.
Mayor Teddy mengatakan pada paspampres bahwa yang ingin mendekati Prabowo adalah rakyat Indonesia sendiri.
(Tribun-Video.com)
  Â
# Mayor Teddy # Paspampres # mahasiswa # PrabowoÂ
Reporter: Nila
Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Reaksi GRIB Jaya seusai Prabowo Minta Kapolri & Jaksa Agung Tindak Premanisme Berkedok Ormas
11 jam lalu
Tribunnews Update
Tua Pro & Kontra, Program Dedi Mulyadi Kirim Anak Nakal ke Barak Militer akan Langsung Dikaji Istana
11 jam lalu
To The Point
Prabowo Beri Tugas Danantara Biayai Program 3 Juta Rumah per Tahun, Kapan akan Terealisasi?
11 jam lalu
To The Point
Mahasiswi ITB Pembuat Meme Prabowo-Jokowi Berakhir Jadi Tersangka, Amnesty Internasional Buka Suara
11 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.