Bantuan China ke Rusia Dapat Rontokkan Ukraina, NATO Bergejolak Pastikan Kirim F-16 di Musim Panas

TRIBUN-VIDEO.COM - Ke-32 negara anggota NATO pada Rabu (10/6/2024) secara resmi menyatakan Ukraina berada pada jalur yang “tidak dapat diubah” untuk menjadi anggota aliansi militer Barat.

Sementara nama China ikut terseret karena diduga memberikan bantuan kepada Rusia.

Sejumlah anggota NATO menawarkan jaminan perlindungan yang lebih mengikat setelah perangnya dengan Rusia berakhir.

Mereka juga mengumumkan serangkaian langkah yang bertujuan untuk memperkuat pertahanan Ukraina.

Baca: Yordania Dituding Ikut Bantu Israel Sabotase Perundingan Antar-Faksi Palestina di Tiongkok

Amerika Serikat (AS), Belanda dan Denmark mengumumkan bantuan kepada Ukraina.

Mereka mengumumkan bahwa F-16 pertama yang disediakan NATO akan berada di tangan pilot militer Ukraina pada musim panas ini.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengapresiasi upaya ini.

Disebutkannya, pengiriman F-16 akan memperkuat angkatan udaranya.

Baca: Hizbullah Kecoh Teknologi Canggih Israel Pakai Perangkat Jadul, Strategi Sengit Buat Tuli & Buta

Ukraina juga dipastikan akan mendapatkan pasokan senjata dan pelatihan yang lebih andal dari anggota aliansi.

Sementara peran China dalam invasi Ukraina dan Rusia turut disorot.

Menurut Barat, China telah menyediakan komponen persenjataan bagi Moskow.

Bantuan ini dinilai sebagai pendukung yang menentukan perang Rusia melawan Ukraina.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di apnews.com dengan judul Ukraine is on an ‘irreversible’ path to NATO. But only after war with Russia ends

Program: Tribunnews Update
Host: Tri Suhartini
Editor Video: Valencia Frida
Uploader: bagus gema praditiya sukirman

#rusia #ukraine #china #nato #bantuan #presiden ukraina # volodymyr zelenskyy #vladimir putin