Istri Brigadir RA Beda Keterangan dengan Polisi, Sebut Korban ke Jakarta Jadi Ajudan Bukan Cuti

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus tewasnya Brigadir RA yang diduga mengakhiri hidup masih menjadi misteri.

Anggota Polresta Manado itu tewas di dalam mobil Alphard yang terparkir di rumah pengusaha tepatnya di Jakarta Selatan pada Kamis (25/4).

Terdapat perbedaan pendapat antara polisi dengan istri korban terkait alasan korban pergi ke Jakarta.

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Rahmat Idnal mengatakan Brigadir RA datang ke Jakarta untuk mengunjungi kerabat.

Ia menuturkan saat kejadian, Brigadir RA sedang dalam masa cuti.

Namun pernyataan berbeda disampaikan oleh istri Brigadir RA berinisial N.

N memastikan bahwa suaminya datang ke Jakarta untuk menjadi ajudan seorang perwira polisi wanita.

Baca: Salam & Lambaian Terakhir Brigadir Ridhal dari Alphard Sebelum Ditemukan Tewas dengan Luka Tembak

Baca: Tangis Keluarga saat Jenazah Polisi Manado Brigadir Ridhal Tiba di Minahasa, Peti Tersegel Rapat

"Ke Jakarta katanya menjadi ajudan," ujar N.

"Saya tahu bosnya itu polwan yang bawa dia ke Jakarta."

N mengatakan sebelum tewas, Brigadir RA sempat mengaku tidak betah kerja di tempat tersebut.

Pengakuan itu disampaikan Brigadir RA saat menelepon sang istri.

Kendati demikian Novita mengaku tidak memahami maksud pernyataan korban saat itu.

Novita sendiri tidak percaya dengan apa yang disampaikan polisi terkait penyebab kematian sang suami.

Ia tidak percaya suaminya tewas mengakhiri hidup.

“Saya tidak percaya, karena saya sangat tahu sifatnya seperti apa,” kata N.

“Almarhum sangat sayang anak-anak jadi tidak mungkin dia berbuat seperti itu," ujar N. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Tewasnya Brigadir Ridhal Ali, Istri dan Polisi Beda Keterangan soal Alasan Korban ke Jakarta