Nasional
Jokowi Tak Lekas Sowan ke Megawati saat Lebaran, PDIP Beri Syarat hingga Peluang Prabowo Bertemu
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Momen Idul Fitri yang terjadi seusai gelaran Pemilu 2024 rupanya belum bisa mempertemukan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Sebagaimana diketahui, hubungan Presiden Jokowi dengan Megawati nampak berjarak gara-gara gelaran Pilpres 2024.
Hal ini imbas putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka yang maju jadi cawapres Prabowo Subianto.
Sementara di sisi lain, PDIP telah mengusung capresnya sendiri, Ganjar Pranowo.
Kemudian saat hari pertama lebaran, Presiden Jokowi nampak menggelar open house di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (10/4/2024).
Baca: Hasto Dikeroyok Relawan Projo & Prabowo usai Sebut Jokowi Harus Ketemu Anak Ranting Dulu
Di hari yang sama, sejumlah tokoh termasuk menteri Jokowi sowan ke rumah Megawati di Jalan Teuku Umar, Menteng.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa Megawati tak menggelar open house secara khusus.
Menurutnya, tokoh-tokoh yang hadir adalah sahabat-sahabat Megawati yang memiliki kepentingan untuk bangsa, bukan keluarga.
Terbaru saat kembali disinggung soal Jokowi yang belum juga sowan di hari ketiga lebaran ini, Hasto menyampaikan sebuah syarat.
Yakni harus bertemu dengan anak ranting lebih dulu sebelum menemui dengan Megawati.
Baca: SBY Beri Penghormatan ke Prabowo dan Terima Silaturahmi di Cikeas Bogor: Sekarang Dia Komandan Saya
Hasto berujar, Jokowi tak bisa langsung bertemu dengan Megawati imbas adanya dugaan penyalahgunaan kekuasaan alias abuse of power.
Merespons pernyataan Hasto, Ketua Umum Relawan Prabowo Mania, Immanuel Ebenezer atau Noel bereaksi.
Noel dalam keterangan pada Sabtu (13/4/2024), pernyataan Hasto yang menyebut Jokowi harus bertemu anak ranting lebih dulu jauh dari kesan dan sikap kader parpol.
Lebih lanjut Noel menilai Hasto harusnya perlu mendapatkan pengkaderan ulang.
Noel juga mengatakan bahwa Hasto hanya mengedepankan sinisme politik dibanding kepentingan kebangsaan dan kenegaraan.
Sehingga Noel beranggapan kalau pernyataan dari Hasto itu hanya pernyataan yang ngawur tanpa ada substansi.
# Idul Fitri # Jokowi # Megawati # PDIP # Prabowo Subianto # Pilpres 2024 # Hasto Kristiyanto
Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Video Production: Rahmat Gilang Maulana
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Dilaporkan Jokowi soal Ijazah Palsu, Rismon Tegaskan Dugaan Didapat dari Hasil Kajian Ilmiah
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Kubu Jokowi Endus Tuduhan Ijazah Palsu Tak Murni Hukum tapi Dipolitisasi, Curiga Ada Agenda Besar
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Ahli Digital Forensik Heran Dipolisikan Jokowi soal Isu Ijazah Palsu: Kajian Ilmiah Dibilang Hasutan
Jumat, 2 Mei 2025
Olahraga
Megawati Saja Tak Cukup! Gresik Petrokimia Kena Comeback Dramatis JPE 2-3 di Final Four Proliga 2025
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Polisi Segera Panggil Saksi Laporan Relawan Jokowi terhadap Roy Suryo soal Tuduhan Ijazah Palsu
Jumat, 2 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.