LIVE UPDATE
Reaksi Presiden Jokowi saat Moeldoko Dituding Bekingi Ponpes Al-Zaytun, Langsung BANTAH: Ndak, Ndak
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Joko Widodo buka suara soal tudingan pihak Istana Kepresidenan membekingi Ponpes Al-Zaytun di Indramayu yang diduga mengajarkan ajaran sesat.
Kepala Negara membantah tudingan itu.
Ia juga menekankan Kepala Staf Presiden (KSP), Moeldoko juga tidak membekingi pondok tersebut.
Dikutip dari Tribunnews.com, hal ini dibeberkan oleh Kepala Negara saat jumpa pers di Pasar Palmerah, Jakarta, Senin (26/6/2023).
Mulanya Kepala Negara ditanyai awak media terkait tudingan bekingan Istana terhadap Ponpes Al-Zaytun.
Ia pun lantas berkelakar bahwa dirinya merupakan pihak Istana.
Presiden dengan tegas membantah bahwa pihak Istana membekingi ponpes tersebut.
"Saya dong Istana? Ndaklah," kata Jokowi di Pasar Palmerah, Jakarta, Senin (26/6/2023).
Baca: Gerak Cepat! Pemerintah Pusat Bakal Segera Umumkan Nasib Al-Zaytun, Panji Gumilang di Ujung Tanduk?
Kemudian, saat disebutkan nama KSP Moeldoko yang menjadi pelindung Ponpes Al Zaytun, Jokowi juga membantah.
"Ndak, ndak, ndak," kata Jokowi.
Kepala Pemerintahan lebih lanjut mengatakan kepada publik untuk bersabar menunggu kajian dari para menteri terkait.
Yakni Menkopolhukam Mahfud MD dan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Kepala Negara mengaku sudah memerintahkan kedua menteri tersebut untuk melakukan pendalaman terhadap Ponpes Al-Zaytun.
"Ya sabarlah itu Pak Menkopolhukam (Mahfud MD), Pak Menteri Agama (Menang), sudah saya perintahkan untuk mendalami," jelasnya.
Orang nomor satu di Indonesia itu menyebut dua menterinya tersebut masih bekerja soal penyelesaian polemik Ponpes Al Zaytun.
Baca: Kesal Dituding Bekingi Ponpes Al-Zaytun, Moeldoko: Emang Preman? Itu yang Ngomong Sekolah Dulu!
Jokowi lantas akan mengumumkan hasil pendalaman itu terkait Ponpes Al-Zaytun.
"Nanti kalau hasilnya sudah ada, saya sampaikan," kata Jokowi.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Menkopolhukam Mahfud MD menemukan tiga masalah dalam polemik Pondok Pesantren (ponpes) Al-Zaytun yang menjadi perhatian publik belakangan ini.
Hal ini setelah Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melaporkan perkembangan investigasi tim lapangan ke kepada Mahfud di kantor Kemenko Polhukam, Sabtu (24/6/2023).
"Semua laporan baik yang masuk langsung ke Kemenkopolhukam maupun yang disimpulkan oleh timnya Kang Emil (Ridwan Kamil) di Jawa Barat, ada dugaan kuat telah terjadinya tiga masalah," kata Mahfud.
Masalah pertama adalah terdapat dugaan unsur pidana terhadap perorangan dalam polemik ponpes tersebut.
Namun, ia tidak menyebutkan secara rinci terkait unsur pidana apa yang terdapat dalam kasus itu.
"Pertama terjadinya tindak pidana, ada beberapa hal tindak pidana laporan masuk ke Menkopolhukam dan kesimpulan-kesimpulan dari berbagai penelitian nanti akan dan juga ada laporan resmi yang akan disampaikan ke Polri," ungkapnya.
Mahfud menerangkan, nantinya dugaan unsur pidana ini akan ditindaklanjuti oleh Polri.
Termasuk pasal apa yang akan dijerat di dalam kasus tersebut.
Kemudian, masalah kedua adalah masalah pelanggaran administrasi yang dilakukan oleh Yayasan Pendidikan Islam (YPI) yang menaungi Ponpes Al-Zaytun.
Menkopolhukam menjelaskan, masalah kedua ini akan dilakukan tindakan administrasi.
"Ini akan dilakukan tindakan hukum administrasi, kalau yang pertama tadi tindakan hukum pidana, yang kedua ini tindakan hukum administrasi terhadap yayasan pendidikan islam yang mengelola pesantren Al-Zaytun dan sekolah-sekolah madrasah yang dikelola oleh Kementerian Agama," tuturnya.
Terakhir, Mahfud menyebut, Ponpes Al-Zaytun juga diduga telah menyebabkan gangguan ketertiban.
Masalah ini kemudian diserahkan Mahfud kepada Forkopimda Jawa Barat.
Menteri Mahfud menuturkan, masalah ketiga ini akan ditindak oleh Gubernur Jawa Barat, Kabinda, Polda, Kesbang, TNI di Jawa Barat.
Hal ini untuk menjaga kondusifitas, ketertiban sosial dan keamanan.
"Nah kita pasrahkan yang di lapangan tolong dikoordinasikan dengan seluruh aparat, kalau perlu koordinasi dengan pusat soal hal tertentu kita buka jalur dengan pak gubernur," sambungnya.(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Presiden Jokowi Bantah Tudingan Pihak Istana Bekingi Ponpes Al Zaytun
# Joko Widodo # Ponpes Al-Zaytun # Moeldoko
Videografer: Restu Riyawan
Video Production: Ramadhan Aji Prakoso
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Ir Kasmudjo, Dosbing Skripsi Jokowi di UGM Dilaporkan ke PN Sleman Buntut Dugaan Ijazah Palsu Jokowi
1 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Antar Ijazah Asli Jokowi ke Bareskrim, Adik Iriana Ingin Kasus Segera Selesai: Cepet Gamblang
2 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Pastikan Kooperatif, Jokowi Siap Diperiksa Penyidik Bareskrim soal Laporan Ijazah Palsu
2 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Bareskrim Mulai Proses Laporan Eggi Sudjana soal Ijazah Palsu, Jokowi Janji Bakal Kooperatif
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.