Tak Mau terima Kenyataan, Ukraina Tegaskan Bakhmut Tak Sepenuhnya Dikuasai Rusia, Sangkal Moskwa

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksii Reznikov menyatakan Bakhmut belum sepenuhnya dikuasai Rusia.

Ia menyangkal klaim Moskwa yang berulang kali telah merebut kota itu.

Dikutip dari newsweek.com pada Senin (5/6/2023), hal itu diungkapkan Menhan Ukraina di sela-sela konferensi keamanan Dialog Shangri-La di Singapura.

Ia mengatakan, Ukraina menggunakan Bakhmut sebagai benteng untuk mengurangi kemampuan ofensif Rusia.

“Kami menggunakan Bakhmut sebagai benteng untuk mengurangi kemampuan ofensif [Rusia] mereka,” kata Oleksii Reznikov.

Padahal sebagaimana diketahui sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky sudah mengakui bahwa pasukan Ukraina tidak lagi menguasai Kota Bakhmut.

Ini artinya, Bakhmut sepenuhnya jatuh ke tangan Rusia.

Dikutip dari Tass.com , hal itu dikonfirmasi Zelensky kepada awak media pada Mei lalu di sela-sela KTT G7 di Hiroshima, Jepang.

Kepala Negara menggambarkan situasi sulit Bakhmut dengan jawaban yang panjang dan emosional.

Ia mengatakan, tidak ada apa-apa di Bakhmut.

Menurutnya di sana hanya ada reruntuhan dan banyak orang Rusia yang tewas.

"Tidak ada apa-apa di tempat ini... hanya reruntuhan dan banyak orang Rusia yang tewas," katanya kepada wartawan.

Namun, Zelensky menyebut jatuhnya Bakhmut ke tangan Rusia sangat disayangkan.

Ia akhirnya mengungkapkan sekarang Bakhmut hanya ada di hatinya.

"Tetapi Anda harus memahami bahwa tidak ada yang tersisa di sana. Sangat disayangkan, ini adalah sebuah tragedi, tetapi sampai hari ini Bakhmut hanya ada di dalam hati kami. Tidak ada apa-apa di tempat ini," katanya.

Sebagaimana diketahui, kemenangan atas wilayah Bakhmut telah didengar dan diketahui Presiden Vladimir Putin pada Mei lalu.

Konfirmasi tersebut dirilis melalui laman resmi Istana Kremlin Rusia.

Kepala Negara mengucapkan selamat kepada unit-unit penyerang Wagner.

Tak hanya itu, ucapan selamat Presiden juga ditujukan kepada semua personel Angkatan Bersenjata Federasi Rusia.

Hal ini karena mereka sudah telah memberikan dukungan yang dibutuhkan dan melindungi sisi-sisi pertahanan sampai Bakhmut berhasil dibebaskan.


(Tribun-Video.com/ newsweek.com)

Artikel ini telah tayang di newsweek.com dengan judul Bakhmut Not Lost, Ukrainian Defense Minister Insists In Late Rallying Cry

# Ukraina # Bakhmut # Rusia