LIVE UPDATE
Data Legiun Anti Putin BOCOR! Peretas RaHDit dan Zarya Ungkap Identitas Instruktur hingga Komandan
TRIBUN-VIDEO.COM - Kelompok peretas Rusia dilaporkan telah membocorkan data pejuang Legiun Georgia dan nasionalis Belarusia uang bertempur di Angkatan Bersenjata Ukraina.
Diketahui kelompok legiun anti Putin kini tengah bertempur melawan Rusia di zona operasi khusus.
Hacker Rusia itu mempublikasikan rincian pejuang dan instruktur legiun anti-Putin sebagaimana dilaporkan NemeZida.
Data itu mengungkap identitas mereka termasuk, instruktur militer Legiun Asing Georgia Kakha Basilia, komandan kelompok artileri Legiun Mikhail Kamkhadze, serta pendiri unit operator drone Magyar Birds, Robert Magyar Brovdi.
Dari file peretas dapat disimpulkan bahwa Kakha terlibat dalam pelatihan personel militer dan sukarelawan Ukraina, Brovdi berpartisipasi dalam operasi tempur ke arah Irpen, Bucha, dan Borodyanka.
Kemudian bersama dengan unit tersebut ia dipindahkan ke arah Kherson.
Baca: Armada Laut Hitam Rusia Tangkis Serangan Drone di Sevastopol Krimea, Dua UAV Ditembak Jatuh
Selain itu, kelompok peretas mempublikasikan data 175 warga negara Belarusia yang bertempur di Resimen Kalinovsky, Ptah Madyar, dan Legiun Normandia.
Daftar yang diposting di portal NemeZida mencakup mereka yang dihukum karena kejahatan kekerasan dan mereka yang dicari di Belarus karena mencoba merebut kekuasaan dengan kekerasan.
Secara khusus, kelompok peretas memberikan informasi tentang Alexander Rutkevich, yang ikut serta dalam kerusuhan massal di negara itu pada tahun 2020.
Dia ditahan oleh KGB pada tahun 2021, tetapi dia melarikan diri ke Ukraina, di mana dia bergabung dengan resimen "Azov.
Militan itu kemudian bergabung dengan "batalion Katusia Kalinouski", yang dibentuk dari tentara bayaran Belarusia.
Militan lain yang disebut dalam berkas tersebut adalah Nikolai Sibirsky, yang tinggal di Jerman selama 20 tahun dan merupakan salah satu pemimpin resimen Pogonya di Ukraina, yang terdiri dari warga negara Belarusia.
Militan ini terlibat dalam operasi militer di Ukraina selama lima tahun.
Pada hari Rabu, mantan Wakil Menteri Pertahanan Polandia Woldemar Skrzyczak mengatakan bahwa Warsawa sedang mempersiapkan kudeta bersenjata di Belarusia.
Menurutnya, Polandia akan menggunakan tentara bayaran Belarusia yang bertempur di pihak Ukraina melawan Rusia untuk melakukannya.
Kelompok peretas RaHDit Rusia bukan kali pertamanya membocorkan data pribadi pejuang Ukraina.
Pada Juli 2022 komunitas itu menerbitkan di sebuah domain publik, data dari ribuan karyawan Direktorat Intelijen Utama (GUR) departemen militer Ukraina.
Dicatat bahwa data tersebut berhasil diperoleh akibat kelemahan dalam perlindungan jaringan Direktorat Pusat Direktorat Intelijen Utama di Pulau Rybalsky di Kiev. (Tribun-Video.com/ria.ru)
Artikel ini telah tayang di ria.ru dengan judul "Peretas RaHDit dan Zarya memperoleh data tentang pejuang asing yang bertempur di Angkatan Bersenjata Ukraina"
# Rusia # Ukraina # Legiun Georgia
Reporter: Rima Anggi Pratiwi
Videografer: Fitriana SekarAyu
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Tribun Video
TRIBUNNEWS UPDATE
Zelensky Tegaskan Tak Takut pada Donald Trump: Hubungan Kami Biasa Saja, Kami Bukan Musuh!
15 jam lalu
Tribun-Video Update
21.000 Tentara Ukraina Desersi dalam Sebulan, Kabur Tak Mau Lawan Rusia sampai Dijemput Paksa
1 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Militer Rusia Jadi Ancaman Utama Negara NATO? Unit Anti-drone Inggris Mulai Dikerahkan ke Belgia
1 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Rusia Tanggapi Serius Rencana Uji Coba Nuklir AS, Sebut Bisa Picu Perlombaan Senjata Seluruh Dunia
2 hari lalu
Mancanegara
INGGRIS BERSIAP HADAPI SERANGAN RUSIA, Gelar Latihan Militer Masif di Gunung Norwegia
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.