Tawa Bima Yudho Disorot saat Klarifikasi soal Panggil Megawati 'Janda': Singgung yang Kerja Partai

TRIBUN-VIDEO.COM - TikTokers Bima Yudho akhirnya buka suara soal ucapannya yang menyebut Megawati dengan panggilan janda.

Dalam klarifikasinya, Bima Yudho justru menertawakan kader partai.

Nama Bima Yudho kembali diperbincangkan.

Namun kali ini, Bima justru menuai hujatan setelah menyebut Megawati dengan panggilan janda.

Pernyataan itu dikeluarkan Bima Yudho dalam video di akun TikTok @awbimaxreborn.

Baca: Dibela Kritik Lampung, Bima Yudho Kini Dihujat seusai Sebut Megawati Janda

Dalam video tampak Najwa Shihab sedang mewawancara Ganjar Pranowo.

Najwa tengah membahas soal dibatalkannya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

"Ini perintah partai, ini perintah ibu mega ?" tanya Najwa Shihab ke Ganjar Pranowo dalam video.

Bima Yudho kemudian menanggapi video tersebut.

"Udah ketebak dah, lagian disuruh ngomong sama itu janda, janda satu itu, lu nurut, aduh udah deh gak usah ditanggepin, kabur," kata Bima Yudho.

Video ini kemudian menjadi viral dan menuai polemik.

Ucapan Bima Yudho dinilai tidak sopan.

"Disitu tuh gue tidak bermaksud menggunakan konotasi janda buruk yah," kata Bima dalam video klarifikasinya.

Bima mengatakan ia hanya meluapkan kekesalan atas dibatalkannya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

"Gua bilang mengungkapkan kekesalan gue Piala Dunia dibatalkan. Gua cuma menyuarakan isi hati gua sendiri," kata Bima Yudho.

Baca: Klarifikasi soal Sebutan Janda pada Megawati, Tawa TikTokers Bima Yudho jadi Sorotan

Ia pun meminta maaf jika memang ucapannya tidak pas.

Namun begitu, Bima Yudho justru menertawakan kader partai.

"Terserah menurut kurang pas, tidak setuju, gua minta maaf yang sebesar-besarnya kalau ucapan gua itu menyinggung kalian yang bekerja dengan partai," kata Bima Yudho sembari tertawa.

Bima menekankan video tersebut diposting sebelum dirinya viral karena kritik Lampung.

"Perlu diklarifikasi lagi video itu tuh viral sebelum gua viral saat ini, video itu udah lama banget gua upload dan digoreng lagi di twitter dan banyak yang ngehujat gue ," kata Bima Yudho.

"Gue minta maaf emang gue anak muda yang masih berapi-api, gue minta maaf banget," tambah Bima Yudho.

Walau begitu Bima menekankan agar tidak menghujar personal dirinya.

"Tapi jangan sampai lupa dengan kritik-kritik yang udah gue sampaikan, jangan ngejudge gue secara personal kaya ngatain gue bencong, ngatain gue gak terdidik," kata Bima Yudho.

Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko juga turut menanggapi pernyataan Bima Yudho yang menyebut Megawati dengan panggilan janda.

Baca: Minta Maaf, Tiktokers Bima Soal Ucapan Megawati Janda adalah Video Lama

Menurut Budiman, Bima sudah menuliskan naskah kegagalannya sendiri.

"Pernah kubilang beberapa tahun lalu:

jika masih muda jangan langsung mencari sorot lanpu di tengah2 panggung.

Mulailah dr tepian2nya yg gelap.

Jika langsung ke tengah2 panggung, kamu akan silau.

Retinamu akan terbakar & kamu tepeleset. Kakimu lecet

Jika kepeleset karena dijegal lawan atau buta karena matamu diculek lawan, itu momentummu jd besar..

Tp jika kepeleset karena pecicilan di bawah sorot lampu atau matamu buta karena nempelin matamu tepat ke lampu, kamu sendirilah yg menulis naskah kekalahanmu," tulis Budiman Sudjatmiko di akun Twitternya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tawa Bima TikTokers Saat Minta Maaf Panggil Megawati Janda: Menyinggung yang Kerja dengan Partai

# Bima Yudho # klarifikasi # Megawati